[[Berkas:Sittingroom-edit1.jpg|jmpl|300x300px| Ruang keluarga Tudorbethan di Inggris.]]
Dalam arsitektur Barat, '''ruang tamu''', adalah [[ruangan]] untuk bersantai dan bersosialisasi di [[rumah]] tinggal atau [[Apartemen|rumah pangsa]]. Ruangan seperti itu terkadang disebut '''ruang depan''' jika berada di dekat pintu masuk utama di bagian depan rumah. Di rumah formal yang besar, ruang duduk sering kali merupakan ruang tamu pribadi kecil yang bersebelahan dengan kamar tidur, seperti Ruang Duduk Queens dan Ruang Duduk Lincoln di [[Gedung Putih]].<ref>{{Cite web|title=Living Room Furniture|url=https://shoptherefuge.com/product-category/furniture/living-room-furniture/|website=The Refuge Lifestyle|language=en-US|access-date=2021-02-23}}</ref>
Pada akhir abad ke-19 atau awal abad ke-20, Edward Bok menganjurkan penggunaan istilah ''ruang tamu'' untuk ruangan yang kemudian biasa disebut a ''parlo[u]r'' atau ''[[Ruang tamu|ruang depan]]'', dan terkadang secara keliru dikreditkan dengan menciptakan istilah tersebut. Sekarang istilah ini lebih sering digunakan ketika mengacu pada ruang untuk beristirahat dan bersantai di dalam rumah tangga. Di berbagai belahan dunia, ruang tamu dirancang berbeda dan berkembang, tetapi semuanya memiliki tujuan yang sama, yakni untuk mengumpulkan penggunapenghuni rumah di ruang yang nyaman.