Anemia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Al Musthafa (bicara | kontrib) k Edit nama author |
Badak Jawa (bicara | kontrib) k Mengembalikan suntingan oleh Al Musthafa (bicara) ke revisi terakhir oleh 125.160.248.195 Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 23:
Seseorang dikatakan anemia bila konsentrasi [[hemoglobin]] (Hb) nya kurang dari 13,5 g/dL atau ''hematokrit'' (Hct) kurang dari 41% pada laki-laki, dan konsentrasi Hb kurang dari 11,5 g/dL atau Hct kurang dari 36% pada perempuan.<ref name="Crash Course Internal medicine">{{en}} {{cite book|author= Baliga, Ragavendra|title= Crash Course Internal medicine|publisher= Elsevier Mosby|year=2007|id=ISBN 978-0-7234-3114-5}}</ref>
Anemia juga dapat menghambat tumbuh kembang anak-anak. Perkembangan otak anak sangat tergantung pada asupan nutrisi yang dikonsumsi. Salah satu nutrisi penting yang harus terpenuhi pada masa lima tahun pertama kehidupan anak untuk mendukung mengoptimalkan perkembangan otaknya adalah zat besi.Sebab, jika anak kekurangan asupan harian Zat Besi, maka bisa menyebabkan anemia defisiensi besi yang dapat menimbulkan dampak negatif permanen.
== Tanda dan gejala ==
|