Anas Malik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Masuk Cut Tari ke infobox
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Ref dari foto
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 41:
Anas Malik yang menjabat bupati selama dua periode dari tahun 1980 hingga 1990 itu merupakan bupati yang progresif dan legendaris bagi masyarakat [[Kabupaten Padang Pariaman|Padang Pariaman]], karena berhasil membangun sarana dan prasarana serta karakter dan mental masyarakat Padang Pariaman.<ref name="harianhaluan.com"/><ref name="sumbaronline.com">[http://m.sumbaronline.com/berita-8211-piaman-ekspos-seminarkan-bupati-anas-malik-.html "Piaman EkspoS Seminarkan Bupati Anas Malik"] ''Sumbaronline.com'', 21 Desember 2011. Diakses 08 Juni 2015.</ref><ref>https://majalah.tempo.co/read/daerah/50182/cerita-sukses-anas-malik</ref>
 
Sebelum menjabat bupati, Anas Malik berkarier di [[ABRI]] [[Angkatan Darat]] sebagai Kepala Dinas Penerangan [[Kodam Jaya|Kodam V/Jakarta Raya]] dengan pangkat [[Letnan Kolonel]]<ref name="google.co.id"/> tahun 1974-1980.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=Mxy5AAAAIAAJ&pg=PA28 Pengabdian Kodam V/Jaya dalam tiga dasa warsa, p. 28]</ref>
 
Anas Malik menikah dengan [[Juwita Anas Malik]], dan dikaruniai sembilan orang anak.<ref name="pariamantoday.com">[http://www.pariamantoday.com/2012/11/inilah-kalimat-alm-anas-malik-tentang.html "Inilah Kalimat Alm Anas Malik Tentang Pariaman Menjelang Ajal"] ''Pariamantoday.com''. 23 November 2012. Diakses 10 Juni 2015.</ref>
 
"Anas Malik semasa menjabat sebagai Bupati Padang Pariaman merupakan seorang pemimpin yang bijaksana dan disiplin, dan prestasi kerjanya sulit dilukiskan dengan kata kata", ujar Bupati Padang Pariaman, Ir. [[Nasrul Syahrun]].<!-- ref>"Anas Malik Mantan Bupati Padang Pariaman Telah Tiada", [[Harian Haluan]], Kamis, 20 Oktober 1994 --</ref> Ia juga terkenal sederhana, suka membaur dengan seluruh lapisan masyarakat.
 
Semasa menjabat bupati, Anas Malik menggagas Program ABRI Masuk Desa (AMD), Program K-3 dan berhasil membebaskan kawasan Pantai Pariaman dari julukan "WC Terpanjang di Asia/Dunia". Program AMD kemudian disejalankan dengan Program Manunggal Sakato (Manunggal Juang, Manunngal Bhakti).