Michel Foucault: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Speedy both (bicara | kontrib) Fitur saranan suntingan: 1 pranala ditambahkan. |
Indraluigi (bicara | kontrib) memperbaiki ejaan |
||
Baris 22:
[[File:Michel Foucault 1974 Brasil.jpg|thumb|right|Michel Foucault (1974)]]
'''Paul-Michel Foucault''' ({{lahirmati|[[Poitiers]]|15|10|1926|[[Paris]]|25|6|1984}}) atau lebih dikenal sebagai '''Michel Foucault''' adalah seorang filsuf [[Prancis]], sejarawan ide, ahli teori sosial, ahli bahasa, dan [[Kritik sastra|kritikus sastra]]. Teori-teorinya membahas hubungan antara kekuasaan dan pengetahuan, dan bagaimana mereka digunakan untuk membentuk kontrol sosial melalui lembaga-lembaga kemasyarakatan, terutama penjara dan rumah sakit. Meskipun sering disebut sebagai pemikir [[Poststrukturalisme|post-strukturalis]] dan [[Postmodernisme|postmodernis]], Foucault menolak label-label ini dan lebih memilih untuk menyajikan pemikirannya sebagai sejarah kritis modernitas. Pemikirannya
== Riwayat hidup ==
Lahir di [[Poitiers]], Prancis dari keluarga kelas menengah atas, Foucault menempuh pendidikan di Lycée Henri-IV dan kemudian [[École Normale Supérieure]],
Pada usia 25 tahun, Foucault menerima Agregasi dan pada tahun [[1952]] memperoleh [[Diploma]] dalam [[psikologi]].<ref name="Lechte">{{id}} John Lechte diterjemahkan oleh A Gunawan Admiranto., ''50 Filsuf Kontemporer'', Yogyakarta: Kanisius, 2001</ref> Pada tahun [[1950]] dia bekerja di [[Rumah Sakit Jiwa]] dan pada tahun [[1955]] mengajar di [[Universitas Uppsala]], [[Swedia]]. Dari tahun [[1966]] hingga [[1968]], Foucault melanjutkan studinya di [[Universitas Tunis]], [[Tunisia]] sebelum kembali ke Prancis. Karya pertamanya berjudul ''Kegilaan dan Ketidakbernalaran: Sejarah pada Masa Klasik'', dipresentasikan untuk menempuh gelar doktoralnya pada tahun [[1959]] di bawah bimbingan [[Georges Canguilhem]].<ref name="Lechte"/> Karya tersebut kemudian diterbitkan pada tahun [[1961]].<ref name="Lechte"/> Pada tahun [[1970]], ia diangkat sebagai dosen ''Sejarah Sistem Pemikiran'' di [[Collège de France]], [[Prancis]].<ref name="Lechte"/> Ia kemudian menjadi kepala departemen [[filsafat]] di universitas percobaan baru [[Universitas de Paris VIII Vincennes–Saint-Denis]]. Dia juga menjadi aktif dalam sejumlah kelompok sayap kiri yang terlibat dalam kampanye anti-rasis, gerakan pelanggaran anti-HAM, dan perjuangan untuk reformasi pemasyarakatan. Dia melanjutkan untuk mempublikasikan ''The Archeology of Knowledge'' (Arkeologi Pengetahuan), ''Discipline and Punish'' (Disiplin dan Hukuman), dan ''The History of Sexuality'' (Sejarah Seksualitas). Dalam buku-buku ini, ia mengembangkan metode arkeologi dan genealogi guna mengungkapkan keberadaan dan relasi antara pengetahuan dan kekuasaan dalam masyarakat. Foucault meninggal di Paris karena masalah neurologis dan diperparah oleh [[HIV/AIDS]]. Ia adalah tokoh publik pertama di Prancis yang meninggal akibat penyakit AIDS. Pasca kematian Foucault, pasangannya, [[Daniel Defert]], mendirikan sebuah yayasan amal untuk membantu penderita AIDS dalam rangka mengenang Foucault.
Baris 58:
Pemikiran Foucault sangat dipengaruhi [[Nietzsche]], tetapi dia tidak sepenuhnya merupakan pengikut Nietzsche, sebab baginya, Nietzsche yang diikutinya adalah seseorang yang orisinal, begitu pun dengan dia yang harus orisinal dengan pandangan pribadinya.<ref name="Wibowo">{{id}} Setyo Wibowo, ''Gaya filsafat Nietzsche'', Yogyakarta: Galang Press, 2004</ref> Dia tidak jarang tidak sependapat dengan [[filsuf]] pujaannya itu.<ref name="Wibowo"/> Hal ini terdapat dalam teori [[Genealogi]] Foucault.<ref name="Wibowo"/> Di sini, bahasa bagi Foucault tidak bisa dikurung dalam "apa yang ditulis" dan "apa yang menjadi tafsirnya", keduanya saling terjalin tanpa pemisahan.<ref name="Wibowo"/> Hal ini adalah salah satu dari pemikirannya tentang subjek dan objek, bahwa bahasa yang ditulis dan menjadi [[hermeneutika|tafsirnya]] tidak bisa dipisahkan dalam subjek dan objek.<ref name="Wibowo"/> Keduanya terserak tanpa teratur, tanpa terstruktur secara baku.<ref name="Wibowo"/>
Tentang subjek dan objek, filsuf tahun
Subjek menurut Foucaut subjek yang sejajar dengan individu hanya akan bisa ditelaah melalui kekuasaan.<ref name="Wibowo"/> Lalu kekuasaan sendiri baginya bukanlah nominalis, tidak pejal dan tidak bisa dipegang, dia adalah peng-kata-an dari multiplisitas dan jalinan kekuatan-kekuatan.<ref name="Wibowo"/> Kekuasaan bukan sesuatu yang bisa dimiliki, bahkan oleh kaum dominan sekali pun, tidak bisa dipengaruhi oleh kepenuhan hukum ataupun [[kebenaran]], dia tidak tunduk pada teori [[politik]] normal, tidak bisa direduksi oleh representasi [[hukum]].<ref name="Wibowo"/> Kemudian hubungan antara subjek dan kekuasaan adalah bukan pelaku dan produk.<ref name="Wibowo"/> Sebab bukan subjek (secara substantif) yang menciptakan kekuasaan, tetapi kekuasaanlah yang mempengaruhi adanya subjek, dan sifatnya tidaklah tetap seperti hasil penemuan (founding subject).<ref name="Wibowo"/> Demikian [[manusia]] juga akhirnya dipengaruhi oleh kekuasaan, bukan manusia mempengaruhi kekuasaan.<ref name="Wibowo"/> Bahkan subjek pada akhirnya menihilkan kebebasan dan subjektivitas.<ref name="Wibowo"/> Dengan begitu, kebebasan dan subjektivitas baru akan ditawarkan olehnya.<ref name="Wibowo"/> Kebebasan semacam apa itu, kebebasan yang senantiasa dapat mengendalikan kekuasaan dan kehendak pada subjek yang dihasilkannya.<ref name="Wibowo"/>
|