Muawiyah bin Hudaij: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 23:
Menurut [[Ibnul Atsir al-Jazari|Ibnul Atsir]] dalam karyanya [[:en:Usd al-ghabah fi marifat al-Saḥabah|Usud al-Ghabah fi Ma'rifat ash-Shahabah]], Muawiyah bin Hudaij ikut serta dalam [[Penaklukan Maghreb oleh Muslim|penaklukan Muslim di Afrika Utara]] di bawah pimpinan [[Abdullah bin Sa'ad]] melawan kaum [[Orang Berber|Berber]].<ref name="Hassan Ibn al-Nu'man al-Ghassani and his role in the conquest of the Maghreb">{{harvnb|Muḥammad Lamīlam |1985|p=38-39}}</ref> Muawiyah terus bertugas di bawah Abdullah bin Sa'ad selama [[:en:Second battle of Dongola|Pengepungan Dongola]], ibu kota kerajaan [[Makuria]].<ref name="Muslim Conquest of Egypt and North Africa 1">{{harvnb|Akram |1977| p=206}}</ref><ref name="Hassan Ibn al-Nu'man al-Ghassani and his role in the conquest of the Maghreb" /> Selama pertempuran ini, ia kehilangan salah satu matanya.<ref name="Muslim Conquest of Egypt and North Africa 1" /> Muawiyah juga pernah memimpin pasukan untuk menaklukkan Afrika Utara yang terjadi pada tahun 34 [[Kalender Hijriyah|H]] (654 [[Masehi|M]]), 40 H (660 M), dan 50 H (670 M).<ref name="Mukhtashar392" /> Di antara pertempuran yang pernah dipimpinnya adalah [[Pertempuran Jalula (Ifriqiyah)|Pertempuran Jalula]].<ref>L' Afrique vandale et byzantine: Revue internationale d'histoire et d'archéologie (IVe - VIIIe s.). (2002). Turnhout: Brepols. Page 282</ref>
Setelah Khalifah [[Utsman bin Affan]] [[Pengepungan rumah Utsman|dikepung]] hingga dibunuh oleh para pemberontak, Muawiyah termasuk di antara mereka yang menyerukan pembalasan.<ref>Ṭabarī, A.-G. M. I.-G., & Yar-Shater, E. (1996). The first civil war. Albany, NY: State Univ. of New York Pr. Page 144</ref> Ia berada di barisan gubernur [[Bilad al-Sham|Syam]], [[Muawiyah bin Abi Sufyan]], dalam [[Pertempuran Shiffin]] melawan Khalifah [[Ali bin Abi Thalib]].<ref name="Al-A'lam260" /> Ibnu Hudaij kemudian diangkat oleh Muawiyah sebagai pemimpin pasukan bersama Amr bin al-Ash untuk merebut [[Mesir]] dari gubernurnya, [[Muhammad bin Abu Bakar]], yang diangkat oleh Ali.<ref name="Al-A'lam260" /> Setelah Muhammad dikalahkan dalam pertempuran pada tahun 658, Ibnu Hudaij mengejarnya lalu membunuhnya.<ref name="Zarkali1">{{cite web|title=Al-A'lam Az-Zarkali - Muhammad bin Abu Bakar|author=Khairuddin Az-Zarkali|
Pada tahun 658, dia membunuh [[Muhammad bin Abu Bakar]]. Pada saat itu, ia adalah seorang tentara pro-Umayyah dan dikatakan telah bertengkar dengan tahanan dan membunuhnya di luar kendali. Ibnu Hudaij sangat marah pada Muhammad bin Abu Bakar sehingga dia memasukkan tubuhnya ke dalam [[kulit]] [[keledai]] yang sudah mati dan membakar kedua [[mayat]] itu bersama-sama, sehingga tidak ada yang bisa selamat dari musuhnya.<ref>[[The Succession to Muhammad]] pp. 268</ref> Ia menempatkan pasukan di daerah [[Kairouan]]<ref>Abun-Nasr, J. M. (1987). A history of the Maghrib in the Islamic period. Cambridge: Cambridge University Press. Page 28</ref> (654 - 665) dan melakukan operasi melawan [[Hadrumetum]] di wilayah [[Tacape]] ([[Teluk Gabès]]). Ia melakukan penggerebekan di [[Sisilia]] pada 44 H (666).<ref>A. I. Akram, The Muslim conquest of Egypt and North Africa. Ferozsons, 1977. Page 201</ref> Ia diangkat sebagai [[gubernur]] Barqah ([[Kirenaika]]) pada 47 H (669).<ref>A. I. Akram. The Muslim conquest of Egypt and North Africa. Ferozsons, 1977. Page 206</ref>
|