Kertabhumi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Raden Salman (bicara | kontrib)
k Penghapusan hanyalah upaya politik untuk mengaburkan sejarah, maka sudah pantas untuk di kembalikkan revisi 25500959 oleh Vëantur07 (bicara)
Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Raden Salman (bicara | kontrib)
k Dilarang melakukan penghapusan tanpa alasan, maka di kembalikkan revisi 25500965 oleh Vëantur07 (bicara)
Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 38:
 
Nama beliau dikenal melalui [[Prasasti Jiyu]], [[Serat Pararaton]], [[Kakawin Banawa Sekar]], [[Suma Oriental]], [[Babad Tanah Jawi]], [[Serat Kanda]] dan [[Serat Pranitiradya]].
 
Bhre Kertabhumi dikenal sebagai penguasa Majapahit setelah mengalahkan pamannya, [[Suraprabhawa]] (Raja Majapahit ke-10). Bhre Kertabhumi merupakan ayah dari [[Raden Patah]], Ratna Pambayun dan 115 anak lainnya.<ref>{{Cite web|last=|first=Pemerintah Kabupaten Kebumen|title=Silsilah Raja Majapahit : Inilah Daftar 117 Anak Prabu Brawijaya V {{!}} Diantaranya Mungkin leluhur Anda|url=https://jatimulyo.kec-petanahan.kebumenkab.go.id/index.php/web/artikel/117/1122|website=Website Resmi Desa Jatimulyo Kecamatan Petanahan Kabupaten Kebumen|language=id|access-date=2024-02-02}}</ref>
 
Prabu Kertabhumi merupakan Raja dari [[Dinasti Rajasa]] yang terakhir (Dinasti Rajasa adalah dinasti keturunan [[Ken Arok]]), yang setelah itu digulingkan oleh sepupunya, Adipati Kediri zaman majapahit yaitu Girindrawardhana [[Dyah Ranawijaya]].