Toraja Koro: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Perbatasan Poso-Lore: Perbaikan Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Perbaikan tulisan Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 5:
[[File:Kruyt classification of Toraja (colored with text).svg|Kruyt classification of Toraja (colored with text)|thumb|Wilayah grup [[Kerajaan Tojo|poso-tojo]] berwarna merah]]
Lore seperti halnya [[To Lage|Lage]] adalah nama wilayah dari [[Suku Bare'e]] yang sudah dari awalnya bernama Lore (wilayah Lore) yang dihuni oleh [[Suku Bare'e]]. Adalah Walter Alexander Kaudern atau [[Walter Kaudern]] ({{lahirmati||24|3|1881||16|7|1942}}<ref>{{cite web|url=http://runeberg.org/vemvardet/0101.html|title=Kaudern, Walter Alexander|website=Runeberg|access-date=13 Januari 2017}}</ref>), yaitu seorang [[etnografi|etnografer]] [[Swedia]]. Kaudern mendapatkan gelar [[Ph.D]] pada tahun 1910 dan menjadi [[kurator]] dari Museum Gothenburg koleksi etnografi.
Pada penulisannya mengenai Toraja Koro ([[Suku Lore|Lore]]) yang terdiri dari wilayah To Napu (Sigi), Bada, dan Besoa. Desa-desa tua yang terdiri dari Desa Doda, Desa Bariri, Desa Hanggira, Desa Podonia, Desa Rano, dan Desa Bangkeloeho<ref>MIGRATION OF TORADJA IN CENTRAL CELEBES (1925), halaman 82. [https://archive.org/details/in.ernet.dli.2015.54934].</ref> di wilayah Toraja Koro ([[Suku Lore|Lore]]) yang dulunya merupakan desa tua peninggalan [[Suku Bare'e]] di wilayah [[To Lage]] (Poso) yang disebut Belanda dengan nama
Temuan [[Albertus Christiaan Kruyt]] bahwa adanya [[Suku Bare'e]] (Bare'e-Stammen) yang mengakui dirinya adalah [[Suku Toraja|orang Toraja (Toradja)]] bukan orang [[Suku Bare'e|Bare'e]], dan setelah dilakukan penelitian melalui penyebaran batu menhir [[Watu Mpogaa]] ternyata asalnya berasal dari [[Watu Mpogaa|Legenda desa Pamona]] yang semua penduduk Toraja yang didapatkan [[Belanda]] dari wilayah [[Grup Poso-Tojo|Poso-Tojo]] tersebut berasal dari Wotu, [[Luwu Timur]].<ref>BUKU DE BARE'E-SPREKENDE DE TORADJA VAN MIDDEN CELEBES jilid 1 halaman 5, [https://www.delpher.nl/nl/boeken/view?identifier=MMKB18A%3A025970000%3A00005&query=De%20toradja%20in%20midden&coll=boeken&fbclid=IwAR0btDEc-nfhXcnKUEPlg1yLbv6y1IjYSvjKygXULMLSyXkTVFvwEqVp918].</ref>
Dan untuk [[Grup Poso-Tojo]] terkenal sebuah [[Van Heiden Tot Christen|Legenda Pamona]] yang wajib diimani oleh semua [[Kekristenan di Poso]] secara turun temurun, Legenda Pamona yang menceritakan sejarah batu menhir [[Watu Mpogaa]] yang kini telah menjadi satu-satunya batu menhir milik umat [[Kristen]] di [[Grup Poso-Tojo|Poso]], [[Watu Mpogaa]]<ref>VERSPREIDING VAN DE POSSO’SCH-TODJO’SCHE GROEP, De Bare'e-Sprekende de Toradja Van midden celebes jilid 1 halaman 5.[https://www.delpher.nl/nl/boeken/view?identifier=MMKB18A%3A025970000%3A00005&query=De%20toradja%20in%20midden&coll=boeken&fbclid=IwAR0btDEc-nfhXcnKUEPlg1yLbv6y1IjYSvjKygXULMLSyXkTVFvwEqVp918],</ref> yang mana di tahun 1912 tiga batunya tetap ada. Setiap batu kemungkinan berasal dari salah satu dari enam suku utama dari wilayah [[
MONANGU BUAJA (krokodilzwemmen). [https://www.delpher.nl/nl/boeken/view?identifier=MMKB24:072383000:00001&query=Posso&coll=boeken&rowid=1].</ref> nya dengan [[Suku Bare'e|suku bare'e]].
|