Hukum di Vatikan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~ref |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 2:
'''Hukum Negara Kota Vatikan''' terdiri dari banyak bentuk, yang paling penting adalah [[Hukum Kanonik Gereja Katolik|hukum kanonik Gereja Katolik]].<ref name="SCVnewlaw">{{Cite web|title= Paus Francis mereformasi pengadilan Kota Vatikan dengan undang-undang baru|url=https://www.catholicnewsagency.com/news/pope-francis-reforms-vatican-city-courts-with-new-law-53918|access-date=2021- 02-16|website=Kantor Berita Katolik|language=en}}</ref> Organ negara diatur oleh [[Hukum Dasar Negara Kota Vatikan]]. Hukum Acara Pidana mengatur [[pengadilan]] dan [[Perjanjian Lateran]] mengatur hubungan dengan [[Italia|Republik Italia]].
== Hukum kanon ==
{{main|Hukum Kanonik Gereja Katolik}}
[[Hukum Kanonik Gereja Katolik|Hukum kanonik Gereja Katolik]] adalah yang tertinggi dalam sistem hukum sipil Negara Kota Vatikan. [[Signatura Apostolik|Pengadilan Tertinggi Signatura Apostolik]], sebuah [[dikasteri]] dari [[Kuria Roma]] dan pengadilan kanonik tertinggi, juga merupakan pengadilan kanonik tingkat terakhir dalam sistem hukum perdata Negara Kota Vatikan. Kompetensinya meliputi banding tentang prosedur hukum dan kompetensi yudisial. Menurut undang-undang tahun 2008 yang dikeluarkan oleh [[Paus Benediktus XVI]], sistem hukum sipil Negara Kota Vatikan mengakui hukum kanon sebagai sumber norma pertama dan prinsip pertama penafsiran. [[Paus Fransiskus]] telah menyatakan bahwa prinsip-prinsip hukum kanonik sangat penting untuk penafsiran dan penerapan hukum Negara Kota Vatikan.<ref name=SCVnewlaw/>
== Hukum Dasar ==
{{Utama|Hukum Dasar Negara Kota Vatikan}}
{{lihat juga|Pastor bonus}}
Baris 13:
Hukum Dasar mengatur pemerintahan sipil Negara Kota Vatikan, sedangkan [[konstitusi apostolik]] ''[[Bonus Pastor]]'' mengatur [[Kuria Roma]] yang membantu paus dalam pemerintahan [[Katolik]] Gereja]]. Pada bulan April 2019, diumumkan bahwa sebuah dokumen berjudul ''[[Praedicate Evangelium]]'' (“Beritakan Injil”) akan berfungsi sebagai konstitusi apostolik baru yang mengatur Kuria Roma, yang diharapkan diumumkan oleh Paus Fransiskus pada tanggal 29 Juni 2019.<ref name="vaticanreform2">{{Cite web|title=Paus Fransiskus merestrukturisasi Kuria Roma dengan jabatan utama untuk penginjilan|url=https://www.chicagocatholic.com/vatican/-/article/2019/04 /24/pope-francis-to-restructure-roman-curia-with-mayor-office-for-evangelization|access-date=2021-02-16|website=Katolik Chicago|language=en-US}}</ref ><ref name="vaticanreform1">{{Cite web|last=San Martín|first=Inés|date=Apr 22, 2019|title=Dokumen Vatikan baru untuk menempatkan penginjilan di atas doktrin|url=https://cruxnow.com/vatican/2019/04/22/new-vatican-document-to-put-evangelization-ahead-of-doctrine/|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web /20190425180018/https://cruxnow.com/vatican/2019/04/22/new-vatican-document-to-put-evangelization-ahead-of-doctrine/|archive-date=2019-04-25|akses- date=2021-02-16|situs web=[[Crux (koran online)|Crux]]}}</ref>
== Hukum perdata dan pidana positif ==
Sebagian besar hukum perdata positif dan pidana—berbeda dengan hukum kanon dengan efek perdata—didasarkan pada undang-undang Italia dari tahun 1889. Dalam banyak hal, undang-undang ini sudah ketinggalan zaman. Ini diubah secara besar-besaran pada tahun 2013 untuk memasukkan sejumlah [[instrumen hak asasi manusia internasional|Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa]] yang telah ditandatangani negara selama bertahun-tahun, serta memperbaruinya. Hukum pidana sekarang mencakup definisi spesifik [[pencucian uang]], daftar eksplisit kejahatan seksual, dan pelanggaran kerahasiaan. Sejak penjara seumur hidup dihapuskan oleh [[Paus Fransiskus]] pada tahun 2013, hukuman maksimalnya adalah 30 sampai 35 tahun penjara.<ref name="VIS">{{cite web | url=http://www.vis.va/vissolr/index.php?vi=semua&dl=e73904c5-416e-99c4-dafb-51de96336199&dl_t=teks/xml&dl_a=y&ul=1&ev=1 | title=Uskup Agung Dominique Mamberti Menjelaskan Pentingnya Undang-Undang yang Disetujui oleh Komisi Kepausan untuk Negara Kota Vatikan | publisher=Layanan Informasi Vatikan | tanggal=2013-07-11 | access-date=2013-07-15 }}{{Dead link|date=Februari 2020 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
Baris 25:
== Hukum Internasional ==
Pejabat Negara Kota Vatikan memiliki kekebalan diplomatik di bawah hukum internasional. Oleh karena itu, jika mereka dituduh melakukan kejahatan di negara tuan rumah mereka, mereka biasanya dipanggil kembali ke Negara Kota Vatikan untuk menghadapi pengadilan perdata, dan, jika berlaku, untuk menghadapi [[hukum kanon Gereja Katolik
== Peradilan ==
Sistem yudisial Kota Vatikan terdiri dari:<ref>{{cite book|title=Ottanta anni dello Stato della Città del Vaticano|chapter=L'Ordinamento Giudiziario|author=Giuseppe Dalla Torre|pages=135–144|publisher=Governatorato dello Stato della Città del Vaticano|year=2009}}</ref><ref>{{cite book|title=[[Acta Apostolicae Sedis]] (AAS) 79|publisher=[[Tahta Suci]]|chapter=Legge che approva l'ordinamento giudiziario dello Stato della Città del Vaticano (Suppl. 12)|year=1987}}</ref>
Baris 39:
"Hakim tunggal" harus warga negara Vatikan dan dia dapat secara bersamaan menjabat sebagai anggota pengadilan. "Pengadilan" itu sendiri terdiri dari seorang presiden dan tiga hakim lainnya (namun, kasus-kasus disidangkan di [[kuria]] yang terdiri dari tiga hakim). Seorang promotor keadilan ("Promotore di Giustizia") berfungsi sebagai pengacara baik di pengadilan maupun di pengadilan hakim tunggal. Anggota tribunal, hakim tunggal, dan promotor keadilan semuanya adalah ahli hukum awam dan diangkat oleh paus.
Pada tanggal 7 Mei 2015, [[Paus Fransiskus]] diangkat sebagai Hakim Pengadilan Gerejawi Negara Kota Vatikan, [[Lucio Banerjee]], seorang rohaniwan [[Keuskupan Treviso Katolik Roma]], di [[Treviso
"Pengadilan Banding" terdiri dari presiden dan tiga hakim lainnya (mirip dengan pengadilan, kasus disidangkan di [[curia]] dari tiga hakim). Para anggota Pengadilan Banding diangkat oleh paus untuk masa jabatan lima tahun dan keduanya adalah [[ulama]] dan orang awam. Promotor Keadilan Pengadilan Banding Kota Vatikan saat ini, sejak pengangkatannya oleh [[Paus Fransiskus]] pada hari Rabu, 12 Juni 2013, Profesor [[Raffaele Coppola]], Profesor Fakultas Hukum di Universitas Negeri dari Bari di [[Bari]], Italia, dan anggota Bar untuk hukum kanon dan sipil di Tahta Suci.<ref>{{Cite web |url=http://attualita.vatican.va/sala-stampa/bollettino/2013/06/12/news/31160.html |title=Salinan arsip |access-date=2013-06-12 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130620124001/http://attualita.vatican.va/sala-stampa/bollettino/2013/06/12/barus/31160.html |archive-date=20-06-2013 |url-status=mati }}</ref>
Baris 51:
Pada 14 Oktober 2020, pengadilan pelecehan seksual kriminal pertama yang diadakan di dalam tembok Kota Vatikan, dan juga dituntut oleh [[negara kota]] Vatikan itu sendiri, dimulai, dan melibatkan seorang pastor yang dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap seorang mantan St. Pelajar seminari muda Pius X antara tahun 2007 dan 2012 dan lainnya karena membantu dan bersekongkol dengan pelecehan tersebut.<ref>{{Cite news|date=2020-10-14|title=Dua pastor yang dituduh dalam sidang pelecehan seksual pertama di Vatikan|language=en- GB|work=Berita BBC|url=https://www.bbc.com/news/world-europe-54538295|access-date=2021-02-16}}</ref><ref>{{cite news| last=Povoledo|first=Elisabetta|date=14-10-2020|title=Vatikan Mengadili Para Imam Atas Dugaan Pelanggaran Di Dalam Dindingnya|language=en-US|work=The New York Times|url=https://www.nytimes.com/2020/10/14/world/europe/vatican-trial-priests-sexual-abuse.html|access-date=2021-02-16|issn=0362-4331}}</ref><ref name=twodefendants /> Pelaku tertuduh, Pastor Gabriele Martinelli, 28, adalah seorang seminaris dan sejak itu menjadi seorang imam. Terdakwa lainnya adalah mantan rektor seminari berusia 72 tahun Pastor Enrico Radice, yang didakwa membantu dan bersekongkol dalam dugaan pelecehan.<ref name="twodefendants">{{cite news|url=https://www.npr.org/2020/10/26/927822955/vatican-court-hears-unprecedented-sexual-abuse-criminal-trial|title=Pengadilan Vatikan Mendengar Pengadilan Pidana Pelecehan Seksual yang Belum Pernah Ada Sebelumnya|first=Sylvia|last=Poggioli|publisher=NPR |date=26 Oktober 2020|access-date=11 November 2020}}</ref> Pada 6 Oktober 2021, pengadilan Vatikan membebaskan Martinelli dan Radice.<ref>{{cite news|url=https://www.nytimes.com/2021/10/06/world/europe/vatican-sex-abuse-verdict.html#:~:text=VATICAN%20CITY%20%E2%80%94%20A%20Vatican%20court,tercakup %20up%20the%20alleged%20abuses.|title=Pembebasan Isu Vatikan dalam Kasus Pelecehan Seksual yang Melibatkan Mantan Putra Altar|first=Elisabetta|last=Povoledo|work=New York Times|date=6 Oktober 2021|accessdate=16 April 2022} }</ref><ref>{{cite news|url=https://www.washingtonpost.com/world/europe/vatican-abuse-martinelli/2021/10/06/c43570c2-2614-11ec-8739-5cb6aba30a30_story.html|title=Persidangan pelecehan seksual Vatikan pertama membebaskan mantan putra altar yang melayani paus|first1=Chico|last1=Harlan|first2=Stefano|last2=Pitrelli|newspaper=Washington Post|date=6 October 2021|accessdate=16 April 2022}}</ref>
== Penahanan ==
[[Korps Gendarmerie Kota Vatikan]] memiliki sel penjara dalam jumlah terbatas.<ref name=InternationalLaw/> Narapidana ditahan di penjara Italia berdasarkan ketentuan [[Perjanjian Lateran]].<ref name=InternationalLaw/>
== Lihat juga ==
*[[Vatikan]]
*[[Takhta Suci]]
Baris 60:
*[[Korps Gendarmerie Kota Vatikan]]
== Referensi ==
{{reflist}}
|