Mooryati Soedibyo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Kembangraps (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 93:
Tahun 1992 ia meluncurkan ajang [[Puteri Indonesia]], yang dikembangkannya setelah menyaksikan acara [[Miss Universe]] di [[Bangkok]] pada bulan Mei 1992. Soedibyo yang sering berkunjung ke luar negeri untuk mengadakan seminar, pameran mau pun sendiri mulai ingin membuat ajang Puteri Indonesia. Dari sini timbul keinginannya untuk membuat wanita Indonesia percaya diri tampil di dunia internasional. Hal ini sebelumnya telah dipelopori oleh Andi Nurhayati yang semenjak tahun 70-an hingga 80-an awal menjadi pemegang franchise pengiriman Miss-miss-an kelas internasional, begitu pula nama majalah Femina yang sudah bertahun-tahun sebelumnya menyelenggarakan pemilihan Putri Remaja Indonesia, yang menghasilkan gadis-gadis paling enerjik, cerdas dan modern se Indonesia. Kini Soedibyo, berupaya menggabungkan kesemua itu dalam ajang Pemilihan Puteri Indonesia (PPI/PI).
Lalu ia mengeluarkan ide tersebut ke [[Badan Pengembangan Ekspor Nasional]], dan disetujui. Soedibyo akhirnya membentuk Yayasan Puteri Indonesia dan menjadi Ketua Umum. Tapi ajang Pemilihan Puteri Indonesia tak sepenuhnya disetujui masyarakat. Bahkan menjadi polemik sampai sekarang. Soedibyo sendiri telah berhasil mengadakan ajang Pemilihan Puteri Indonesia sampai yang keenam kalinya. Dan pernah vakum selama 3 tahun (1997, 1998, 1999) dan pada tahun 2021 karena kondisi dan situasi negara yang tidak memungkinkan; yaitu krisis moneter dan [[Covid-19|COVID-19]].
Ia pernah menjabat sebagai anggota [[Dewan Perwakilan Daerah]] dan sebagai anggota<ref>{{cite book |url=https://books.google.com/books?id=JWq2BQAAQBAJ&pg=PT415|title=Sex and Sexualities in Contemporary Indonesia: Sexual Politics, Health, Diversity and Representations|page=41|last=Bennett|first=Linda Rae|author2=Davies, Sharyn Graham |year=2014|isbn=978-1317910961}}</ref> dan wakil ketua [[Majelis Permusyawaratan Rakyat]] periode 2004–2009.<ref name=greatwomen>{{cite book|url=https://books.google.com/books?id=ijQ4vFcdpjAC&pg=PA102 |title=100 Great Women-suara Perempuan Yang Menginspirasi Dunia|page=102|language=id|year=2009|publisher=Jogja Bangkit Publisher|isbn=978-6028620284}}</ref>
|