Ray Sahetapy: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 41:
Masa kecilnya dihabiskan di Panti Asuhan Yatim Warga Indonesia, [[Surabaya]].
Sejak remaja, Ray bercita-cita menjadi aktor. Demi mengejar impiannya, Ray meneruskan kuliah di [[Institut Kesenian Jakarta]] pada [[
== Kehidupan pribadi ==
Ia menikah dengan [[Dewi Yull]] pada tanggal [[16 Juni]] [[1981]], tanpa restu dari orang tua Dewi, karena perbedaan agama.<ref>[http://www.suaramerdeka.com/harian/0408/11/nas07.htm Jejak Kasih Dewi Yull dan Ray Sahetapy] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090421063905/http://www.suaramerdeka.com/harian/0408/11/nas07.htm |date=2009-04-21 }}, diakses 6 Oktober 2007</ref> Mereka mempunyai empat orang anak, yakni Giscka Putri Agustina Sahetapy (1982-2010), Rama Putra Sahetapy (1992), Surya Sahetapy (1994), dan Muhammad Raya Sahetapy (2000). Sayangnya, Dewi memilih untuk menolak poligami sehingga memutuskan untuk menggugat cerai Ray. Dewi melakukannya karena Ray hendak menikah lagi dengan Sri Respatini Kusumastuti, seorang janda beranak dua yang merupakan pengusaha kafe dan katering, yang pernah menjadi dosen seni pertunjukan di [[Institut Kesenian Jakarta]]. Mereka resmi bercerai pada [[24 Agustus]] [[2004]].<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000026938.html Dewi Yull dan Ray Sahetapy Resmi Bercerai], diakses 6 Oktober 2007</ref> Ray kemudian menikah dengan Sri di bulan Oktober 2004.<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000047219.html Ray Sahetapy Menikahkan Anak Tirinya?], diakses 6 Oktober 2007</ref> Ia merupakan pemimpin dari organisasi Perhimpunan Seniman Nusantara.
|