Suku Jawa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~
Taylorbot (bicara | kontrib)
perbaikan panggilan templat salah: "Cat main" -> "Main" | t=583 su=53 in=68 at=53 -- only 20 edits left of totally 74 possible edits | edr=000-0000 ovr=010-1111 aft=000-0000
Baris 33:
<td>[[Berkas:Ki Hajar Dewantara.jpg|60x80px]]</td>
<td>[[Berkas:Presiden Sukarno.jpg|60x80px]]</td>
</tr>
<tr>
<td><small><div style="line-height:1em">[[Kartini]]</small></td>
Baris 160:
|langs=[[bahasa Jawa|Jawa]], [[bahasa Indonesia|Indonesia]], [[bahasa Melayu|Melayu]] <small>(dituturkan oleh komunitas yang berdomisili di [[Malaysia]] dan [[Singapura]])</small>, [[bahasa Belanda|Belanda]] <small>(hanya digunakan oleh yang tinggal di [[Belanda]] dan [[Suriname]])</small>
|rels=Mayoritas <br>[[Berkas:Allah-green.svg|15px]] [[Islam Sunni]]<br>Minoritas<br>[[Berkas:Christian cross.svg|12px]] [[Kristen]] ([[Protestan]], [[Katolik]])<br>[[File:Kejawen png.png|17px|]] [[Kejawen]]<br>[[Berkas:Om.svg|15px]] [[Hindu]]<br>[[Berkas:Dharma Wheel (2).svg|18px]] [[Buddha]]<br>[[File:Yin yang.svg|18px|]] [[Konghucu]]
|related=[[suku Osing|Osing]], [[Ajaran Samin|Samin]], [[Suku Tengger|Tengger]], [[suku Sunda|Sunda]], [[suku Madura|Madura]], [[suku bawean|Bawean]],
[[suku Bali|Bali]]
}}
Baris 169:
== Sejarah ==
{{See also|Babad Tanah Jawi}}
Seperti kebanyakan kelompok etnis Indonesia yang lain, termasuk [[Suku Sunda|masyarakat Sunda]], masyarakat Jawa merupakan [[Suku bangsa Austronesia|bangsa Austronesia]] yang leluhurnya diperkirakan berasal dari [[Taiwan]] dan bermigrasi melalui [[Filipina]]<ref name="spiller">{{Cite book|last=Spiller|first=Henry|title=Gamelan music of Indonesia|publisher=Taylor & Francis|year=2008|url=https://books.google.com/books?id=2L2Z2nYd_QsC|isbn=978-0-415-96067-0}}</ref> untuk mencapai [[pulau Jawa]] antara tahun 1500 SM hingga 1000 SM.<ref>Taylor (2003), hlm. 7.</ref> Namun, menurut studi genetik yang terbaru, masyarakat Jawa bersama dengan masyarakat Sunda dan [[Suku Bali|Bali]] memiliki rasio [[penanda genetik]] yang hampir sama antara genetik [[Suku bangsa Austronesia|bangsa Austronesia]] dan [[Suku bangsa Austroasiatik|Austroasiatik]].<ref>{{Cite news|title=Pemetaan Genetika Manusia Indonesia|work=[[Kompas.com]]|url=http://assets.kompas.com/data/photo/2015/10/12/1113035menyusuri-jejak-leluhur780x390.JPG|language=Indonesian|access-date=5 September 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20160223131403/http://assets.kompas.com/data/photo/2015/10/12/1113035menyusuri-jejak-leluhur780x390.JPG|archive-date=23 Februari 2016|url-status=dead}}</ref>
 
Masyarakat Jawa adalah perpaduan antara orang Austroasiatik berbaur / interbreeding dengan orang Austronesia yang datang kemudian. Setelah interaksi yang cukup lama dengan orang Austronesia masyarakat awal yang mendiami Pulau Jawa mulai mengadopsi bahasa Austronesia sebagai bahasa utama, sehingga mereka memiliki sekitar 20–30% gen Austronesia dan 50-60% gen Austroasiatik.
 
Perpaduan genetik masyarakat di Jawa juga sangat kompleks, baik itu masyarakat pesisir maupun di daerah pegunungan. Bentuk wajah masyarakat Jawa juga dominan dipengaruhi oleh Orang Austroasiatik (Seperti Orang Kamboja dan Vietnam bagian selatan).
 
Kemungkinan mengapa masyarakat yang mendiami pulau Jawa awal mula mulai mengadopsi Bahasa Austronesia adalah menyesuaikan diri di dalam globalisasi, perdagangan maupun pertukaran budaya dan teknologi di masanya, yang kemungkinan para penutur Bahasa Austronesia mempunyai pengaruh yang sangat besar pada masa itu.
 
{{multiple image
Baris 282:
 
=== Seni ===
{{Artikel utamaMain|Seni Tradisional Jawa}}
Orang Jawa terkenal dengan budaya seninya yang terutama dipengaruhi oleh agama Hindu-Buddha, yaitu pementasan [[wayang]]. Repertoar cerita wayang atau [[lakon]] sebagian besar berdasarkan [[wiracarita]] [[Ramayana]] dan [[Mahabharata]]. Selain pengaruh India, pengaruh [[Islam]] dan [[Dunia Barat]] ada pula. Seni [[batik]] dan [[keris]] adalah dua bentuk ekspresi masyarakat Jawa. Musik [[gamelan]] yang juga dijumpai di [[Suku Bali|Bali]] memegang peranan penting dalam kehidupan budaya dan tradisi Jawa.
 
Baris 348:
Berkas:Archipel Asiatique Malaisie - Armes Offensives et Étendard.jpg|Berbagai keris dan senjata galah Jawa.
Berkas:More Javanese weapons including lances, istinggar, and senapan.jpg|Senjata Jawa: Tombak, istinggar dan senapan, dan model meriam di pedatinya.
Berkas:Cet-bang Majapahit.jpg|Meriam Cetbang Majapahit, dari [[Metropolitan Museum of Art]], yang diperkirakan berasal dari tahun 1470–1478. Meriam tersebut memiliki lambang [[Surya Majapahit]].
</gallery>
|}
Baris 403:
* [[Margono Sukarjo]], Salah satu perintis pembedahan jantung di Indonesia.
* [[Martha Tilaar]], Pengusaha kosmetik (merk dagang [[Sariayu]]), Pendiri [[Martina Berto|PT Martina Berto Tbk]]
* [[Mohamad Roem]], Wakil Perdana Menteri Indonesia ([[1956]]–[[1957]]), Pemimpin delegasi [[Perjanjian Roem-Roijen]].
* [[Muhyiddin Yassin]], Perdana Menteri Malaysia.
* [[Mustofa Bisri]], Ulama, Sastrawan, Budayawan, Pendidik.
Baris 423:
* [[Sujiwo Tejo]], Penulis, Seniman, Sutradara.
* [[Sultan Agung Anyakrakusuma]], Sultan Mataram ke-3 (1613–1645), Pahlawan Nasional.
* [[Susi Pudjiastuti]], Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan dari Kabinet Kerja (2014-2019) yang juga pengusaha pemilik dan Presiden Direktur PT ASI Pudjiastuti Marine Product, eksportir hasil-hasil perikanan dan PT ASI Pudjiastuti Aviation atau penerbangan Susi Air dari Jawa Barat.
* [[Susilo Bambang Yudhoyono]], Presiden Republik Indonesia ke-6 (2004–2014).
* [[Wage Rudolf Supratman]], Pencipta lagu "Indonesia Raya".