Fast Food Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Akuindo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Xvroster (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
Baris 3:
| logo =
| logo_caption =
| trading_name =
| type = [[Perusahaan publik|Publik]]
| traded_as = {{BEI|FAST}}
| founder = Dick Gelael
| industry = [[RitelRumah makan]]
| foundation = {{start date and age|1978|6|19}}
| location = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| key_people = [[RicardoAnthony GelaelSalim]] (Komisaris Utama)<br />[[PejabatRicardo Eksekutif Tertinggi|Presiden DirekturGelael]] (Direktur Utama)
| products = [[Makanan cepat saji]]
| equity = {{decrease}} Rp 723,8 miliar (2023)
| owner = PT [[Gelael Group|Gelael Pratama]] (4039,0084%){{<br}} PT />[[Indoritel|PT Indoritel Makmur Internasional]] (35,84%) <br/>[[Brown Brothers Harriman|BBH Luxembourg S/.C.A Fidelity FD SICAV, FD FDS PAC FD]]. (7,90%)<br/>[[Publik]] (16,2634%)
| divisions = [[KFC Indonesia|KFC Indonesia]] {{<br}} />[[Taco Bell|Taco Bell Indonesia]]
| revenue = Rp 6,7 triliun (2019)
| subsid = PT Jagonya Ayam Indonesia
| net_income = Rp 241,54 miliar (2019)<ref name=market.bisnis>{{Cite news|title=Jualan Ayam Goreng KFC, Fast Food (FAST) Raup Laba Rp241 Miliar|url=https://market.bisnis.com/read/20200530/192/1246488/jualan-ayam-goreng-kfc-fast-food-fast-raup-laba-rp241-miliar#:~:text=Laba%20bersih%20Fast%20Food%20ditopang,persen%20menjadi%20Rp6%2C7%20triliun.&text=Bisnis.com%2C%20JAKARTA%20%E2%80%93%20Emiten,2019%2C%20ditopang%20oleh%20peningkatan%20pendapatan/|work=[[Bisnis Indonesia|Bisnis.com]]|last=Maulana|first=Rivki|editor-last=Sudarwan|editor-first=Ilman A.|access-date=2021-10-20|archive-date=2022-06-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20220624231217/https://market.bisnis.com/read/20200530/192/1246488/jualan-ayam-goreng-kfc-fast-food-fast-raup-laba-rp241-miliar#:~:text=Laba%20bersih%20Fast%20Food%20ditopang,persen%20menjadi%20Rp6%2C7%20triliun.&text=Bisnis.com%2C%20JAKARTA%20%E2%80%93%20Emiten,2019%2C%20ditopang%20oleh%20peningkatan%20pendapatan/|dead-url=no}}</ref>
| revenue = {{increase}} Rp 65,79 triliun (20192023)
| num_employees = 16.162 orang (2018)
| net_income = {{decrease}} Rp {{color|red|&minus;418,2}} miliar (2023)
| homepage = [http://www.kfcku.com www.kfcku.com]
| assets = {{increase}} Rp 3,9 triliun (2023)
| num_employees = 1615.162989 orang (20182023)
| homepage = [http://www.{{URL|kfcku.com www.kfcku.com]}}
}}
 
'''Fast Food Indonesia''' merupakan perusahaan pemegang waralaba tunggal merek [[KFC]] dan [[Taco Bell]] di Indonesia. Perusahaan ini bermarkas di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], [[Indonesia]] dan didirikan pada tahun 1978 oleh keluarga Gelael.
'''Fast Food Indonesia''' merupakan [[perusahaan publik]] yang bergerak dalam bidang [[ritel]] [[makanan cepat saji]] dan bermarkas di [[Jakarta]], [[Indonesia]]. Perusahaan ini didirikan pada tahun [[1978]], awalnya didirikan dan dimiliki sepenuhnya oleh keluarga Dick Gelael. Kemudian, perusahaan dipegang bersama dengan [[Salim Group]] pada [[1990]] sampai saat ini.<ref>{{Cite web |url=https://kfcku.com/kegiatan-usaha-perusahaan |title=COMPANY'S BUSINESS |access-date=2022-05-03 |archive-date=2023-03-27 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230327022735/https://kfcku.com/kegiatan-usaha-perusahaan |dead-url=no }}</ref> Saat ini, bagian kepemilikan dari Salim Group dimiliki oleh [[Indoritel]].
 
Perusahaan ini menjadi [[perusahaan publik]] sejak tahun 1993. Pada tahun 2023, perusahan memiliki 754 Gerai KFC yang tersebar di 172 kota/kabupaten di seluruh Indonesia, dan 8 Gerai Taco Bell yang berlokasi di Jakarta.<ref>{{Cite web|title=AR SR FFI 2023_0805_Low|url=https://annual-reports.kfcku.com/2023/mobile/index.html|website=annual-reports.kfcku.com|language=en|access-date=2024-08-03}}</ref>
Perusahaan ini mengelola merek [[KFC]] di Indonesia berdasarkan kerja sama waralaba dengan [[Yum! Brands|Yum! Asia Franchise]] (bagian dari [[Yum! Brands]]) yang merupakan grup pemilik waralaba sejumlah merek terkemuka, seperti [[Pizza Hut Indonesia|Pizza Hut]] dan [[Taco Bell]].
 
==Sejarah==
Perusahaan mencatatkan sahamnya di [[Bursa Efek Indonesia]] pada tahun [[1993]].
Perusahaan didirikan pada 1978 setelah Gelael Group memperoleh hak waralaba merek KFC untuk seluruh Indonesia dari Kentucky Fried Chicken Corporation. Gerai KFC Indonesia pertama dibuka pada 1979 di Jalan Melawai, Jakarta.
 
Pada 1990, Salim Group bergabung menjadi salah satu pemegang saham utama, dan perusahaan mulai menjadi emiten sejak 1993.
==Perkembangan==
Pada 1979, KFC membuka gerai pertama di Jalan Melawai, Jakarta. Pembukaan gerai pertama terbukti sukses dan diikuti dengan pembukaan gerai-gerai selanjutnya di Jakarta dan ekspansi hingga ke sejumlah kota besar lainnya di Indonesia antara lain Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, dan Manado. Sukses membangun merek ini, menanamkan KFC dalam benak konsumennya sebagai merek waralaba cepat saji yang terkenal dan dominan di Indonesia.
 
Pada 2020, perusahaan mengakuisisi merek Taco Bell, dan membuka gerai pertama di Jalan Senopati, Jakarta pada tahun yang sama.
Visi PT Fast Food Indonesia (KFC Indonesia) adalah mempertahankan visi sebagai pemimpin industri restoran cepat saji dengan terus memberikan kepuasan “Yum!” di wajah konsumen. Dukungan pemegang saham, keahlian manajemen yang dikelola dengan baik, dedikasi dan loyalitas karyawan, dan yang terpenting adalah, kontinuitas kunjungan konsumen, pasti berhasil membawa Perseroan meraih visinya. Dengan visi yang kokoh, misi dan obyektif jangka panjang, serta strategi-strategi dan nilai-nilai korporasi yang jelas, niscaya akan terus menjadikan merek KFC yang terfavorit di seluruh Indonesia dan membangun PT Fast Food Indonesia Tbk menjadi sebuah korporasi yang hebat.
 
Pada 2023, perusahaan menjadikan PT Jagonya Ayam Indonesia sebagai anak perusahaan dengan kepemilikan 70%.
== Manajemen ==
* Komisaris Utama: [[Anthony Salim]]
* Wakil Komisaris Utama: Noni Gelael Barki
* Komisaris: Elisabeth Gelael
* Komisaris: [[Benny Setiawan Santoso]]
* Komisaris Independen: Gonawan Solaiman
* Komisaris Independen: [[Achmad Baiquni (bankir)|Achmad Baiquni]]
* Direktur Utama: [[Ricardo Gelael]]
* Wakil Direktur Utama: Ferry Noviar Yosaputra
* Direktur: Justinus Dalimin Juwono
* Direktur: Cahyadi Wijaya
* Direktur: Fabian Gelael
* Direktur: Adhi Indrawan
* Direktur: Wahjudi Martono
* Direktur: Umar Luthfi Anwar
 
== Referensi ==