Pembantaian Maliana: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
PeragaSetia (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
PeragaSetia (bicara | kontrib)
Baris 77:
Pada tanggal 15 April 2004, sebanyak 33 orang didakwa karena terlibat langsung dalam pembantaian di kantor Polres Maliana, termasuk dua orang anggota milisi [[Saka Loromonu]] (SLM) yang membantu proses pembuangan mayat di {{interlanguage link|Batugade|en}}, yakni Ruben Tavares dan Ruben Monteiro Gonçalves. Selain itu, 7 orang didakwa atas kasus pembunuhan di Mulau dan 3 orang atas kasus pembunuhan di Rokon. Sebagian besar terdakwa kasus pembunuhan di Mulau juga terlibat dalam serangan di kantor Polres, sedangkan dari ketiga tersangka kasus pembunuhan di Rokon, hanya Sersan Frederico M. Pires yang ikut terlibat dalam pembantaian tersebut.<ref name=":4" /> Adapun para dalang, seperti Letkol Kav [[Burhanuddin Siagian|Siagian]], [[Guilherme dos Santos|Dos Santos]], dan [[Natalino Monteiro|Monteiro]], didakwa atas kejahatan memerintahkan penyerangan terhadap penduduk sipil dengan tujuan melakukan persekusi terhadap mereka.<ref name=":4" />
 
Meski demikian, hanya sebagian kecil yang berhasil diadili dan dimasukkan ke dalam bui. João Fernandes, misalnya, divonis 12 tahun penjara karena terlibat langsung dalam pembunuhan Domingos Gonçalves Pereira saat pembantaian pada tanggal 8 September. Dia kemudian ditahan di Penjara Becora di [[Dili]].<ref name=":5" /><ref>{{Cite journal|last=UNTAET|date=14 November 2000|title=The Prosecutor v. Joao Fernandes: Indictment|url=https://exhibits.stanford.edu/virtual-tribunals/catalog/kk736vb1014|journal=}}</ref> Selain itu, Victor Lopes yang, juga seorang anggota DMP seperti Fernandes, menyerahkan diri kepada pasukan [[Perserikatan Bangsa-Bangsa|PBB]] di Lontama (di dekat {{interlanguage link|Saburai|de}}) bersama dengan 34 mantan milisi lainnya yang kembali ke [[Timor Timur]] karena tidak tahan dengan kondisi kamp pengungsian yang memprihatinkan. Dari semua milisi tersebut, hanya Victor yang tetap ditahan oleh tentara PBB.<ref>{{Cite news|last=Dodd|first=Mark|date=5 Juli 2001|title=Accused of terror, militiaman gives himself up to justice on home turf|url=http://www.etan.org/et2001c/july/01-07/05accused.htm|work=Sydney Morning Herald|access-date=2 Juni 2024}}</ref><ref>{{Cite news|last=[[PBB]]|date=13 Juni 2001|title=East Timor: over 30 suspected militia surrender to UN peacekeepers|url=https://news.un.org/en/story/2001/06/5772-east-timor-over-30-suspected-militia-surrender-un-peacekeepers|work=UN News|access-date=2 Juni 2024}}</ref> Sebagian besar terdakwa tidak dapat diadili karena sudah melarikan diri ke [[Indonesia]].<ref name=":4" />
 
== Lihat pula ==