Ismail al-Faruqi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ibn Juferi (bicara | kontrib)
Ibn Juferi (bicara | kontrib)
Baris 9:
 
== Karier ==
Setelah menyelesaikan pendidikannya, al-Faruqi bekerja untuk pemerintah Inggris di Palestina. Pada tahun 1945, ia diangkat sebagai Gubernur Galilea. Setelah pencaplokan Palestina oleh Israel, al-Faruqi pindah ke [[Amerika Serikat]].
 
Di Amerika Serikat, al-Faruqiia melanjutkan pendidikannyapendidikan danMaster kemudiandalam mengajarbidang di beberapa universitasfilsafat di seluruhIndiana dunia,University termasukdan diHarvard Kanada,University. Pakistan,Ia danmemperoleh Amerikagelar SerikatPh.D. Padadengan tahuntesis 1968,berjudul ia''On menjadiJustifying guruthe besarGood'' Studidari IslamIndiana diUniversity Templepada University, Amerikatahun Serikat1952.<ref>{{cite bookthesis |last=FletcherAl-Faruqi |first=CharlesIsma'il |title=Muslim-ChristianOn Engagement inJustifying the TwentiethGood Century:|type=PhD The Principles of Inter-faith Dialogue and the Work of Ismail Al-Faruqithesis |dateyear=20141952 |publisher=I.B.TaurisIndiana University |location=United KingdomBloomington}}</ref>
 
Dia kemudian mengajar di berbagai universitas di seluruh dunia, termasuk di Kanada, Pakistan, dan Amerika Serikat. Pada tahun 1968, dia menjadi [[Profesor|guru besar]] Studi Islam di Temple University, Amerika Serikat.<ref>{{cite book |last=Fletcher |first=Charles |title=Muslim-Christian Engagement in the Twentieth Century: The Principles of Inter-faith Dialogue and the Work of Ismail Al-Faruqi |date=2014 |publisher=I.B.Tauris |location=United Kingdom}}</ref> Selama di Temple University, John Esposito menjadi mahasiswa doktoral pertamanya.<ref>{{cite book |last=Quraishi |first=M. Tariq |title=Ismail al-Faruqi: An Enduring Legacy |date=1986 |publisher=MSA Publications |page=9}}</ref><ref>{{cite journal |title=Editorial |journal=The American Journal of Islamic Social Sciences |volume=28 |issue=3 |year=2011 |pages=ii-xii}}</ref>
 
Pada bulan Maret 1977, al-Faruqi memainkan peran penting dalam Konferensi Dunia Pertama tentang Pendidikan Muslim di [[Mekah]]. Konferensi ini dihadiri oleh tokoh-tokoh seperti Muhammad Kamal Hassan, Syed Muhammad Naquib al-Attas, dan Syed Ali Ashraf, antara lain. Konferensi ini menetapkan dasar untuk pendirian universitas-universitas Islam di Dhaka, Islamabad, Kuala Lumpur, Kampala, dan Niger. Al-Faruqi berperan penting dalam musyawarah dan pengembangan rencana aksi konferensi tersebut.<ref>{{cite journal |title=Editorial |journal=The American Journal of Islamic Social Sciences |volume=28 |issue=3 |year=2011 |pages=ii-xii}}</ref>
 
== Pandangannya tentang Zionisme ==