Dalam sebuah artikel yang terbit pada tahun 2006, [[Robert Blust]] (2006) menunjukkan bahwa bahasa-bahasa Sama-Bajau tampaknya juga berbagi inovasi kosakata dengan bahasa-bahasa Barito pada umumnya, walaupun bukti yang ada tidak cukup untuk menyatukannya dengan salah satu dari tiga cabang versi Hudson.<ref>Blust, Robert. 2006. 'The linguistic macrohistory of the Philippines'. In Liao & Rubino, eds, ''Current Issues in Philippine Linguistics and Anthropology''. pp 31–68.</ref> Sementara, {{harvs|txt|last=Smith|year=2017|year2=2018}} menolak pengelompokan Barito Barat dan Barito Timur karena lemahnya inovasi bersama yang dijadikan dasar pengelompokan keduanya. Ia menaikkan cabang-cabang di bawah Barito Barat dan Timur satu tingkat ke atas dan mengusulkan hubungan beruntai atau ''linkage'' antara cabang-cabang ini.{{sfnp|Smith|2018|p=18}}