Victoria dari Britania Raya: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 227:
[[File:Heinrich von Angeli (1840-1925) - Queen Victoria (1819-1901) - RCIN 405021 - Royal Collection.jpg|thumb|upright=0.85|Victoria mengagumi lukisan dirinya yang dibuat oleh [[Heinrich von Angeli]] pada tahun 1875 atas "kejujurannya, tanpa berniat menyanjung, dan menghargai karakternya".{{sfn|St. Aubyn|1991|p=335}}]]
Sesudah [[Pemilihan umum Britania Raya 1874|pemilihan umum 1874]], Disraeli kembali berkuasa. Ia mengesahkan [[Undang-Undang Pengaturan Ibadah Umum 1874]], yang menghapus ritual peribadatan Katolik dari liturgi Anglikan, yang sangat didukung oleh Victoria.{{sfnm|1a1=Hibbert|1y=2000|1p=361|2a1=Longford|2y=1964|2p=402|3a1=Marshall|3y=1972|3pp=180–184|4a1=Waller|4y=2006|4p=423}} Ia lebih menyukai ibadah yang singkat dan sederhana, dan secara pribadi menganggap dirinya lebih sejalan dengan [[Gereja Skotlandia]] [[Gereja Presbiterian|presbiterian]] daripada [[Gereja Inggris]] yang [[episkopal]].{{sfnm|1a1=Hibbert|1y=2000|1p=295–296|2a1=Waller|2y=2006|2p=423}} Disraeli juga mendorong pengesahan [[Undang-Undang Gelar Kerajaan 1876]] di Parlemen, sehingga Victoria memakai gelar "[[Kaisar India|Maharani India]]" mulai 1 Mei 1876.
Pada tanggal 14 Desember 1878, bertepatan dengan hari peringatan kematian Albert, putri kedua Victoria, Alice, yang menikah dengan [[Ludwig IV dari Hessen-Darmstadt|Louis dari Hesse]], meninggal dunia akibat [[difteri]] di [[Darmstadt]]. Victoria menyadari kebetulan tanggal tersebut adalah hal yang "hampir tidak bisa dipercaya dan sangat misterius".
===Perluasan Imperium Britania===
|