Paulinus Yan Olla: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 58:
Yan Olla dipanggil oleh Nuncio Apostolik untuk Indonesia, [[Piero Pioppo]] pada 15 Februari 2018 sekaligus mengumumkan kepadanya tentang penunjukkan Yan Olla sebagai [[Keuskupan Tanjung Selor|Uskup Tanjung Selor]].<ref>{{Cite web |url=http://www.sesawi.net/2018/02/23/mgr-paulinus-yan-olla-msf-menjawab-ya-di-kapel-kedubes-vatikan-di-jakarta-15-februari-2018-4/ |title=Salinan arsip |access-date=2018-02-26 |archive-date=2018-02-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180225223056/http://www.sesawi.net/2018/02/23/mgr-paulinus-yan-olla-msf-menjawab-ya-di-kapel-kedubes-vatikan-di-jakarta-15-februari-2018-4/ |dead-url=yes }}</ref> Keuskupan Tanjung Selor sebelumnya mengalami masa tahta lowong (''sede vacante'') selama tiga tahun setelah Uskup terakhir, Mgr. [[Yustinus Harjosusanto]], [[Misionaris Keluarga Kudus|M.S.F.]] terpilih menjadi Uskup Agung Samarinda pada 16 Februari 2015.<ref>{{Cite web |url=http://www.indonesiakoran.com/news/nasional/read/77321/yan.olla.msf.kelahiran.ttu....dipilih.jadi.uskup.tanjung.selor |title=Salinan arsip |access-date=2018-02-27 |archive-date=2018-02-27 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180227094330/http://www.indonesiakoran.com/news/nasional/read/77321/yan.olla.msf.kelahiran.ttu....dipilih.jadi.uskup.tanjung.selor |dead-url=yes }}</ref> Mgr. [[Henricus Pidyarto Gunawan]], [[Karmelit|O.Carm.]] mengumumkan kepada publik penunjukkan Mgr. Yan Olla sebagai [[Keuskupan Tanjung Selor|Uskup Tanjung Selor]] pada Pesta Takhta Santo Petrus, 22 Februari 2018 di [[Gereja Katedral Malang]].<ref>{{Cite web |url=https://amorpost.com/profil-lengkap-mgr-yan-olla-msf-uskup-baru-keuskupan-tanjung-selor-dia-putra-kelahiran-timor/ |title=Salinan arsip |access-date=2018-02-26 |archive-date=2018-02-27 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180227034217/https://amorpost.com/profil-lengkap-mgr-yan-olla-msf-uskup-baru-keuskupan-tanjung-selor-dia-putra-kelahiran-timor/ |dead-url=yes }}</ref> Mgr. Yan Olla memilih moto penggembalaan "''Servus veritatis''", yang berarti "Pelayan (hamba) kebenaran".<ref name="Salinan arsip">{{Cite web |url=http://www.sesawi.net/2018/02/23/servus-veritatis-motto-uskup-terpilih-keuskupan-tanjung-selor-mgr-paulinus-yan-olla-msf-6/ |title=Salinan arsip |access-date=2018-02-25 |archive-date=2018-02-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180225145840/http://www.sesawi.net/2018/02/23/servus-veritatis-motto-uskup-terpilih-keuskupan-tanjung-selor-mgr-paulinus-yan-olla-msf-6/ |dead-url=yes }}</ref> Hal ini terinsipirasi dari [[Injil Yohanes]] 14:6. Dalam moto ini, ia berharap agar umat dapat menemukan kebenaran yang berpedoman kepada [[Yesus Kristus]] agar dapat diabdikan dalam masyarakat.
Tahbisan Mgr. Yan Olla sebagai Uskup dilangsungkan pada
== Kehidupan pribadi ==
|