Republik Belanda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membatalkan 1 suntingan oleh Izzuddinn (bicara) ke revisi terakhir oleh InternetArchiveBot()
Tag: Pembatalan
TheKrakenz (bicara | kontrib)
Mengubah Artikel Lama ke Baru
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App full source pranala ke halaman disambiguasi
 
Baris 51:
}}
 
'''Republik Belanda''' ([[bahasa Belanda]]: ''Republiek der Zeven Verenigde Nederlanden'') adalah negara [[republik]] [[federasi]] yang berdiri dari tahun 1588 hingga 1795 di wilayah yang sekarang menjadi [[Belanda]] modern. Republik ini merupakan kelanjutan dari perjuangan [[Pemberontakan Belanda]] melawan kekuasaan [[Spanyol]] dalam [[Perang Delapan Puluh Tahun]]. Dengan model pemerintahan unik dan kemajuan ekonomi serta budaya yang luar biasa pada masa tersebut, Republik Belanda menjadi salah satu kekuatan utama di [[Eropa]] selama abad ke-17, yang dikenal sebagai [[Zaman Keemasan Belanda]] (''De Gouden Eeuw'').
'''Republik Belanda''' — secara resmi disebut '''Republik Tujuh Belanda Bersatu''' (''Republiek der Zeven Verenigde Nederlanden''), '''Republik Belanda Bersatu''', atau '''Republik Tujuh Provinsi Bersatu''' (''Republiek der Zeven Verenigde Provinciën'') — adalah sebuah [[republik federal]] di [[Eropa]] yang berdiri sejak tahun 1581 hingga 1795, pendahulu [[Belanda|Kerajaan Belanda]] saat ini. Nama alternatifnya yaitu '''Provinsi Bersatu''', ''Foederatae Belgii Provinciae'' (Federasi Provinsi Belgia), dan ''Belgica Foederata'' (Federasi Belgia).
 
== Referensi Sejarah==
===Latar Belakang===
Sebelum berdirinya Republik Belanda, wilayah tersebut merupakan bagian dari [[Belanda Habsburg]] yang berada di bawah kendali [[Raja Spanyol]], '''Philip II'''. Ketidakpuasan terhadap kebijakan keagamaan dan pajak [[Spanyol]] memicu pemberontakan di bawah pimpinan [[Willem van Oranje]] (''William of Orange'') pada 1568. Perlawanan ini berkembang menjadi [[Perang Delapan Puluh Tahun]], yang pada akhirnya mengarah pada pembentukan republik independen.
 
===Deklarasi Catatan kaki Kemerdekaan===
Pada tahun 1581, ''[[Uni Utrecht]]'', sebuah aliansi provinsi di bagian utara, secara resmi memproklamasikan kemerdekaannya dari [[Spanyol]] melalui [[Plakkaat van Verlatinghe]] (''Act of Abjuration''). Meskipun kemerdekaan tersebut belum diakui secara internasional, Republik Belanda akhirnya resmi berdiri pada 1588 setelah kegagalan upaya mencari penguasa baru dari luar.
{{Reflist}}
 
===Pengakuan Internasional===
Kemerdekaan Republik Belanda secara resmi diakui dalam [[Perdamaian Westfalen]] pada tahun 1648, yang mengakhiri [[Perang Delapan Puluh Tahun]] sekaligus [[Perang Tiga Puluh Tahun]] di [[Eropa]].
 
==Struktur Pemerintahan==
===Provinsi dan Federalisme===
Republik Belanda adalah sebuah federasi yang terdiri dari tujuh provinsi:
# [[Holland]]
# [[Zeeland]]
# [[Utrecht]]
# [[Gelderland]]
# [[Overijssel]]
# [[Friesland]]
# [[Groningen]]
 
Setiap provinsi memiliki otonomi tinggi dan dikelola oleh ''Staten'' (dewan provinsi). Pemerintahan pusat diwakili oleh ''Staten-Generaal'', yang berfungsi sebagai badan legislatif dan eksekutif kolektif.
 
===Jabatan Stadtholder===
Meskipun republik, Republik Belanda memiliki ''[[Stadtholder]]'', yang merupakan jabatan semi-monarkis. [[Stadtholder]] biasanya berasal dari keluarga Oranye-Nassau. Mereka memegang kekuasaan eksekutif yang signifikan, terutama dalam bidang militer dan diplomasi.
 
===Pusat Kekuasaan===
Provinsi Holland, sebagai provinsi terkaya dan paling berpengaruh, sering mendominasi politik republik. [[Amsterdam]], ibu kota dagang di Holland, menjadi pusat ekonomi dan budaya.
 
==Ekonomi==
Republik Belanda mengalami kemakmuran ekonomi luar biasa selama abad ke-17. Faktor-faktor utama keberhasilan ekonominya meliputi:
 
===Perdagangan Maritim===
Republik Belanda menjadi kekuatan maritim utama, dengan [[Vereenigde Oostindische Compagnie]] (VOC) dan '''West-Indische Compagnie''' (WIC) sebagai perusahaan dagang terbesar. VOC, didirikan pada tahun 1602, dianggap sebagai perusahaan multinasional pertama di dunia.
 
===Inovasi Keuangan===
Republik Belanda memperkenalkan inovasi keuangan seperti pasar saham modern dan bank sentral pertama di dunia, yaitu '''Bank of Amsterdam'''.
 
===Kolonialisme===
Republik Belanda membangun jaringan koloni di [[Asia]], [[Afrika]], dan [[Amerika (benua)|Amerika]]. Wilayah-wilayah penting termasuk [[Hindia Belanda]] (sekarang [[Indonesia]]), [[Suriname]], dan [[Antillen Belanda]].
 
==Budaya dan Ilmu Pengetahuan==
===Zaman Keemasan===
Abad ke-17 menjadi masa kejayaan seni, ilmu pengetahuan, dan sastra. Tokoh-tokoh penting dalam budaya Belanda meliputi:
* [[Rembrandt van Rijn]] dan [[Johannes Vermeer]] dalam seni rupa.
* [[Baruch Spinoza]] dan [[René Descartes]] dalam filsafat.
* [[Hugo Grotius]] dalam hukum internasional.
 
===Toleransi Agama===
Meskipun mayoritas penduduk adalah [[Kalvinis]], Republik Belanda dikenal sebagai tempat perlindungan bagi kelompok minoritas agama, termasuk [[Yahudi Sephardi]] dan [[Huguenot|Huguenot Prancis]].
 
==Penurunan dan Kejatuhan==
===Persaingan dengan Inggris dan Prancis===
Pada abad ke-18, Republik Belanda mulai kehilangan keunggulan ekonominya akibat persaingan dengan [[Inggris]] dan [[Prancis]]. Serangkaian perang, termasuk [[Perang Inggris-Belanda]], melemahkan kekuatan militer dan ekonominya.
 
===Invasi Prancis===
Pada tahun 1795, Republik Belanda runtuh setelah invasi oleh pasukan [[Revolusi Prancis]]. Republik digantikan oleh [[Republik Batavia]], yang menjadi [[negara boneka]] [[Prancis]].
 
==Warisan==
Republik Belanda meninggalkan warisan yang signifikan dalam sejarah dunia, termasuk dalam bidang hukum internasional, perdagangan, dan seni. Konsep federalisme dan kebebasan ekonomi yang diterapkan di republik ini menjadi model bagi banyak negara modern.
 
== Referensi ==
{{reflist}}
* Israel, Jonathan I. The Dutch Republic: Its Rise, Greatness, and Fall 1477-1806. Oxford University Press, 1995.
* Schama, Simon. The Embarrassment of Riches: An Interpretation of Dutch Culture in the Golden Age. Alfred A. Knopf, 1987.
* Parker, Geoffrey. The Dutch Revolt. Penguin Books, 1977.
 
=== Daftar Pustaka ===
{{reflist}}
{{refbegin}}
* {{cite book|ref=harv|url-status=live|last=Adams|first=J.|date=2005|title=The Familial State: Ruling Families and Merchant Capitalism in Early Modern Europe|location=Ithaca|publisher=Cornell University Press|isbn=0-8014-3308-8}}