Stasiun Kiaracondong: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
NFarras (bicara | kontrib)
NFarras (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 43:
| persinyalan =
* Elektrik tipe [[Alstom]] ''Solid State Interlocking'' (1999–2024)<ref name="sugiana"/>
* Elektrik tipe [[Len Industri|Sinyal ''Interlocking'' Len-02 NextG]] (2024–sekarang)<ref name="rejabar">{{Cite web|date=2024-10-15|title=Viral Penumpang Menumpuk di Stasiun Rancaekek, Ini Penjelasan KAI Daop 2 Bandung|url=https://rejabar.republika.co.id/berita/sldpxr512/viral-penumpang-menumpuk-di-stasiun-kiaracondong-ini-penjelasan-kai-daop-2-bandung|website=Republika Online|language=id|access-date=2024-10-15}}</ref>
| callsign = KIRCON
| map_type = Kota Bandung#Jawa Barat
Baris 71:
Terdapat pula percabangan menuju ke pabrik PGN yang sudah nonaktif sejak tahun 1980-1990-an. Percabangannya menyatu dengan jalur menuju ke Balai Yasa Kiaracondong dan Pusat Diklat KAI. Disebelah timur stasiun Kiaracondong juga memiliki percabangan menuju ke [[Pindad|PT Pindad (Persero)]] yang sudah tidak aktif sejak awal medio 2000-an.
 
TerkaitSejak 2022, [[emplasemen]] stasiun ini dirombak besar-besaran sebagai bagian dari proyek [[jalur ganda]] lintas [[Bandung Raya]] tahap kedua pada petak Kiaracondong–[[Stasiun Gedebage|Gedebage]]. yangJalur dimulaiganda sejaktersebut 2022,mulai diaktif [[emplasemen]]pada stasiun15 iniOktober dirombak2024.<ref besar-besaran.name="rejabar"/>
 
{| cellpadding="3" cellspacing="0"