Prabowo Subianto: Perbedaan antara revisi
[revisi terperiksa] | [revisi terperiksa] |
Konten dihapus Konten ditambahkan
Jindoelisme (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Patria lupa (bicara | kontrib) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 93:
{{Seri Prabowo Subianto}}
[[Berkas:RM Margono Djojohadikusumo.jpg|jmpl|kiri|200px|Prabowo Subianto pada usia 12 tahun (berdiri kanan), bersama saudara dan kakek neneknya, [[Margono Djojohadikusumo]] dan Siti Katoemi Wirodihardjo.]]
Ayah Prabowo, [[Sumitro Djojohadikusumo]] (1917–2001), berasal dari [[Gombong, Kebumen|Gombong]], [[Kabupaten Karanganyar (Kebumen)|Kabupaten Karanganyar]] (Sekarang wilayah [[Kabupaten Kebumen|Kebumen]]). Ia adalah seorang ekonom yang menjabat sebagai mantan Menteri Perekonomian pada masa Presiden [[Soekarno]] dan [[Kementerian Riset dan Teknologi Republik Indonesia|menteri Riset dan Teknologi]] pada [[Soeharto]].<ref>Ready Susanto, ''Mari mengenal kabinet Indonesia'' [Let's know the cabinet of Indonesia], Lazuardi Buku Utama, Jakarta, 2011.</ref> Sumitro menamai Prabowo dengan nama adik laki-lakinya sendiri yang terbunuh dalam insiden melawan [[Pertempuran Lengkong|Pasukan Jepang di Lengkong, Tangerang]] selama [[Revolusi Nasional Indonesia]].<ref name="Friend">Friend (2003), p. 323</ref> Ibunda Prabowo, Dora Marie Sigar (
Prabowo Subianto memiliki dua kakak perempuan, Bianti Djiwandono yang lahir pada tahun
Sumitro sendiri berasal dari kalangan elite. Ayahnya, [[Margono Djojohadikusumo]], adalah pendiri bank negara pertama [[Bank Negara Indonesia]] (BNI), pemimpin pertama [[Dewan Pertimbangan Agung]] (DPA) sementara, dan anggota [[Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan]] (BPUPKI) yang menyusun langkah-langkah kemerdekaan Indonesia.<ref>Djojohadikusumo, Margono (2000). ''Kenang-Kenangan dari Tiga Zaman''. Penerbit Indira.</ref>
|