Al-Malikiyah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nafisathallah (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Nafisathallah (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 6:
 
== Sejarah ==
Kota ini terletak di tengah-tengah antara tanah datar Hesinyan, sungai Safan dan [[sungai Tigris]]. Wilayah ini dikuasai oleh keemiran Botan Kurdi sampai tahun 1848 dan sebagian besar dihuni oleh suku Kurdi Hesinyan, yang menjadi asal muasal nama dataran tersebut.<ref>{{Cite web|last=kurdistanchronicle|title=The Emirate of Botan|url=https://kurdistanchronicle.com/babat/3305|website=kurdistanchronicle.com|access-date=2024-12-03}}</ref> Sebelum menjadi sebuah kota, awalnya pemukiman ini berbentuk desa. Desa Derik diberikan oleh pangeran Bedirkhan Botani kepada Hemko Hesinî, yang merupakan pemimpin militer kerajaan Botan di tahun-tahun terakhir jabatannya, oleh karena itu kota ini memiliki nama panggilan lainnya yakni Dêrka Hemko. Setelah [[Perang Dunia I]], Prancis meminta bantuan dari suku Kurdi Milli untuk menguasai seluruh wilayah timur sungai Efrat hingga Tigris. Prancis memilih desa Ayn Dywar sebagai pusat wilayahnya, namun pada tahun 1927 mereka memindahkan pusat administrasi ke Derik. Sejak saat itulah desa berkembang menjadi kota.
 
== Demografi ==