Kammaṭṭhāna: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Faredoka (bicara | kontrib)
Faredoka (bicara | kontrib)
Baris 61:
## moralitas (''[[Sila (Buddhisme)|sīla]]'')
## kemurahan hati (''cāga'')
## sifat-sifat baik para [[Dewa (Buddhisme)|dewa]]
# Empat perenungan tambahan:
## tubuh (''kāya'')
Baris 91:
Menurut Gunaratana, mengikuti Buddhaghosa, karena kesederhanaan pokok bahasannya, keempat ''jhāna'' dapat dicapai melalui ''[[ānāpānasati]]'' (perhatian-penuh pada napas) dan sepuluh ''[[kasiṇa]].<ref name="Gunaratana 19882">[http://www.accesstoinsight.org/lib/authors/gunaratana/wheel351.html Gunaratana (1988)].</ref>''
 
Menurut Gunaratana, subjek meditasi berikut ini hanya mengarah pada "konsentrasi permulaan/akses" (''upacāra samādhi'') karena kompleksitasnya: merenungi sifat-sifat Buddha, Dhamma, [[Sangha]], [[Sila (Buddhisme)|moralitas]], kemurahan hati, sifat-sifat baik para [[Dewa (Buddhisme)|dewa]], kematian, dan Kedamaian ([[Nirwana]]); persepsi rasa jijik terhadap makanan; dan analisis terhadap [[Unsur (Buddhisme)|empat unsur]].''<ref name="Gunaratana 19882" />''
 
Penyerapan meditatif dalam ''jhāna'' pertama dapat diwujudkan melalui [[Perhatian penuh (Buddhisme)|perhatian-penuh]] pada sepuluh jenis [[pengotor batin]] dan perhatian-penuh pada tubuh. Namun, meditasi-meditasi ini tidak dapat melampaui ''jhāna'' pertama karena melibatkan [[faktor mental]] penempelan-awal (''[[Vitakka-vicāra|vitakka]]''), yang tidak ada pada ''jhāna-jhāna'' yang lebih tinggi.''<ref name="Gunaratana 19882" />''
 
Penyerapan meditatif dalam tiga ''jhāna'' pertama dapat diwujudkan dengan merenungkan tiga ''brahma-vihāra'' pertama ([[Cinta kasih (Buddhisme)|cinta kasih]], [[Belas kasih (Buddhisme)|belas kasih]], dan [[Simpati (Buddhisme)|simpati]]). Akan tetapi, meditasi-meditasi ini tidak dapat membantu dalam mencapai ''jhāna'' keempat karena [[Perasaan (Buddhisme)|perasaan]]-perasaan menyenangkan yang menyertainya. Sebaliknya, setelah ''jhāna'' keempat tercapai, maka ''brahma-vihāra'' keempat, yaitu ''upekkhā,'' pun muncul.''<ref name="Gunaratana 19882" />''