Revisi per 11 Desember 2024 12.00 sunting 182.1.230.44 (bicara) menautkan pranala Tag: Penambahan gelar ( ? ) [ * ] VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 12 Desember 2024 02.14 sunting balikkan Dwianto08 (bicara \| kontrib) 10.016 suntingan →Konsumsi makanan tidak sehat: Menambah referensi Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 246: Saat ini, setiap hari, anak muda dan remaja Indonesia gemar mengonsumsi makanan berisiko. Sebanyak 50 persen anak kerap mengonsumsi makanan yang manis. Kemudian, 32 persen anak-anak dan remaja kerap mengonsumsi makanan asin.<ref>{{cite web\|title=Duh! Anak Remaja Indonesia Gemar Makan Makanan Tidak Sehat\|url=https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-015367195/duh-anak-indonesia-gemar-makan-makanan-tidak-sehat?page=all\|website=[[Pikiran Rakyat]]\|access-date=1 Juli 2024}}</ref> Selain itu anak muda dan remaja Indonesia, lebih gemar meminum minuman manis, dibandingkan dengan air putih,. ~~hingga~~Remaja dan dewasa muda Indonesia juga kerap mengkonsumsi makanan olahan, ~~konsumsi~~seperti [[mie instan]], [[seblak]] dan [[ayam goreng]] dengan terlalu sering, ~~dengan~~makanan tersebut memiliki kadar garam yang sangat tinggi.<ref>{{cite web\|title=Remaja Hobi Makan Junk Food, ~~hingga~~Studi Ungkap Dampaknya pada Kesehatan Otak \|url=https://www.liputan6.com/amp/5576473/remaja-hobi-makan-junk-food-studi-ungkap-dampaknya-pada-kesehatan-otak \|publisher=[[Liputan 6]]\| author=Dyah Puspita Wisnuwardani\|date=19 April 2024 \|access-date=12 Desember 2024}}</ref> Kadar garam yang tinggi dapat meningkatkan tekanan darah dan peningkatan risiko kematian akibat [[penyakit jantung]], [[stroke]], dan meningkatkan [[~~stroke~~gagal ginjal]].<ref>{{cite web\|title=Remaja Hobi Makan Junk Food, Studi Ungkap Dampaknya pada Kesehatan Otak \|url=https://www.kompas.com/sains/read/2024/03/06/122955423/studi-baru-sebut-makanan-ultra-olahan-berdampak-negatif-bagi-tubuh?page=all \|publisher=[[Kompas.com]]\| author=Dyah Puspita Wisnuwardani\|date=6 Maret 2024 \|access-date=12 Desember 2024}}</ref> == Generasi Z di Indonesia ==

Generasi Z: Perbedaan antara revisi