Pemilihan umum Bupati Poso 2024: Perbedaan antara revisi
[revisi terperiksa] | [revisi terperiksa] |
Konten dihapus Konten ditambahkan
Clean-up. Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Clean-up. Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 88:
Pemilihan ini merupakan bagian dari [[Daftar pemilihan umum kepala daerah di Indonesia 2024|rangkaian pilkada serentak]] di seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia. [[Pilkada Poso 2020|Pilkada sebelumnya]] digelar pada tahun 2020, yang dimenangkan oleh pasangan calon [[Verna Inkiriwang]] dan [[Yasin Mangun]]. Bupati petahana, Verna, dapat mencalonkan untuk periode keduanya. Pilkada ini diikuti oleh empat pasangan calon, yaitu [[Darmin Sigilipu]]–[[wikidata:Q123891073|Samsinar Z. Moga]] yang diusung oleh koalisi [[Partai NasDem|NasDem]] dan [[Partai Amanat Nasional|PAN]], [[Lukky Semen]]–Nasruddin L. Midu oleh koalisi [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan|PDI-P]] dan [[Partai Gerakan Indonesia Raya|Gerindra]], Verna Inkiriwang–Soeharto Kandar oleh koalisi [[Partai Demokrat|Demokrat]] dan [[Partai Golongan Karya|Golkar]], serta [[wikidata:Q123891600|Sony Kapito]]–Yusuf oleh koalisi [[Partai Persatuan Indonesia|Perindo]], [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]], [[Partai Persatuan Pembangunan|PPP]], dan [[Partai Hati Nurani Rakyat|Hanura]].
Dari 179.678 pemilih terdaftar, hanya 122.743 pemilih (68,31%) yang menggunakan [[hak suara|hak pilih]]nya di TPS, menjadikan Pilkada Poso 2024 sebagai pemilihan kepala daerah dengan tingkat partisipasi pemilih terendah sepanjang sejarah pilkada di Poso.<ref>{{cite news |url=https://swaraqta.com/anwar-reny-menang-di-poso-tim-pemenang-sayangkan-partisipasi-pemilih-turun/ |title=Anwar-Reny Menang di Poso, Tim Pemenang Sayangkan Partisipasi Pemilih Turun |work=SwaraQta |date=1 Desember 2024 |access-date=7 Desember 2024}}</ref> Pasca [[pemungutan suara]], hasil [[hitung cepat]] (''quick count'') mengunggulkan pasangan Verna–Soeharto.<ref name=QuickCount03/> Pada 6 Desember, KPU Kabupaten Poso menetapkan pasangan Verna–Soeharto sebagai pemenang
Pada 9 Desember, pasangan Darmin–Samsinar mengajukan gugatan hasil pilkada pada [[Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia|Mahkamah Konstitusi]].<ref>{{cite news |url=https://channelsulawesi.id/2024/12/10/10-pasangan-calon-kepala-daerah-di-sulteng-gugat-hasil-pilkada-ke-mk/ |title=10 Pasangan Calon Kepala Daerah di Sulteng Gugat Hasil Pilkada ke MK |work=Channel Sulawesi |date=10 Desember 2024 |access-date=13 Desember 2024}}</ref>
|