Persepsi (Buddhisme): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Faredoka (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Faredoka (bicara | kontrib)
Baris 20:
Menurut tradisi [[Abhidhamma Theravāda]], ''saññā'' merupakan salah satu dari tujuh [[faktor mental]] universal''.'' mengalami objek yang sama dengan ''[[citta]]'' yang menyertainya, namun ia melakukan tugasnya sendiri: ia 'melihat' atau 'mengenali' objek tersebut dan ia 'menandai' objek tersebut sehingga ia dapat dikenali lagi.<ref name="gorkom2">Gorkom (2010), [https://archive.today/20130505151449/http://www.zolag.co.uk/Cetasikas/html_node/Perception.html%23Perception#Perception Definition of saññā].</ref>
 
Dalam terjemahannya untuk kitab [[Abhidhammatthasaṅgaha]], [[Bhikkhu Bodhi]] menyampaikan:
: Ciri persepsi adalah memersepsikan kualitas suatu objek. Fungsinya adalah menjadikan tanda sebagai syarat memersepsi kembali bahwa “ini sama saja”, atau fungsinya adalah mengenali apa yang pernah dipersepsi sebelumnya. Hal itu menjadi nyata saat penafsiran objek... melalui fitur-fitur yang telah dipahami. Penyebab terdekatnya adalah objek sebagaimana yang terlihat. Prosedur ini dibandingkan dengan pengenalan seorang tukang kayu terhadap jenis kayu tertentu melalui tanda yang dibuatnya pada setiap jenis kayu.<ref name="bodhi12">[https://books.google.com/books?id=FOBFnwEACAAJ&q=perception Bhikkhu Bodhi (2003), hlm. 80].</ref>
=== Kitab pascakanonis ===