Dinkus: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Dinkus" Tag: halaman dengan galat kutipan Emoji Terjemahan Konten Terjemahan Konten v2 |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: perubahan pada berat dan tinggi badan |
||
Baris 1:
{{Short description|Simbol tipografi ( * * * )}}
[[Berkas:Painted_Veil_Page_68.jpg|thumb|180px|al=
'''Dinkus''' merupakan simbol kecil atau elemen grafis dalam [[tipografi]] yang biasanya terdiri dari tiga [[asteris]] atau [[titik bulat]] yang diberi jarak secara horizontal, seperti<span style="background:#{{{bg|F6F6F6}}}; font-size:125%;"> {{Spaces}}*{{Spaces}}*{{Spaces}}*{{Spaces}} </span>atau<span style="background:#{{{bg|F6F6F6}}}; font-size:125%;"> {{Spaces}}•{{Spaces}}•{{Spaces}}•{{Spaces}} </span>. Simbol ini memiliki berbagai fungsi dan biasanya digunakan untuk menandakan penghilangan yang disengaja atau "jeda logis" dalam tingkatan yang bervariasi dalam sebuah karya tulis. Penggunaan terakhir mirip dengan subbagian, yang mengindikasikan pergantian konteks antara teks sebelum dan setelahnya. Saat digunakan dengan cara ini, dinkus biasanya diletakkan di tengah pada baris tersendiri dengan jarak vertikal sebelum dan sesudahnya. Dinkus telah digunakan dalam berbagai bentuk sejak {{Kira-kira|1850}}.<ref name="Grammar Book">{{Cite book|last=Butterford|first=Consul Willshire|year=1858|title=A Comprehensive System of Grammatical and Rhetorical Punctuation|location=Cincinnati|publisher=Longley Brothers|pages=37, 40}}</ref> Secara historis, dinkus sering kali direpresentasikan sebagai asterisme, ⁂, meskipun penggunaan telah ditinggalkan dan hampir tidak digunakan lagi.▼
{{Contains special characters}}
▲'''Dinkus''' merupakan simbol kecil atau elemen grafis dalam [[tipografi]] yang biasanya terdiri dari tiga [[asteris]] atau [[titik bulat]] yang diberi jarak secara horizontal, seperti<span style="background:#{{{bg|F6F6F6}}}; font-size:125%;">&
== Etimologi ==
Istilah ini diciptakan oleh seorang seniman di majalah Australia, [[The Bulletin|''The Bulletin'']], pada tahun 1920-an dan berasal dari kata ''[[
== Penggunaan ==
=== Pemisah subbagian ===
Dinkus dapat digunakan untuk menonjolkan jeda antar [[:en:subsection (typography)|subbagian]] dalam suatu bagian utama.<ref>{{Cite web
=== Informasi yang dihilangkan dengan sengaja ===
{{see also|Elipsis}}
Banyak penggunaan dinkus—termasuk yang umum dalam sejarah—mengindikasikan adanya penghilangan informasi yang disengaja.<ref name="Grammar Book">{{
Selain itu, dinkus juga dapat digunakan dalam konteks apa pun sebagai cara sederhana untuk menyingkat teks.<ref name="Orthotypographie" /> Dalam bidang [[:en:lawmaking|pembuatan undang-undang]], khususnya [[:en:city ordinance|peraturan daerah]], dinkus sering digunakan untuk menunjukkan singkatan dalam revisi atau perubahan peraturan ranpa menyiratkan [[:en:repeal|penghapusan]] bagian yang dihilangkan.<ref>{{Cite web
=== Ornamen ===
Surat kabar, majalah, dan karya lainnya dapat menggunakan dinkus sebagai ornamen tipografi sederhana, untuk alasan estetika semata.<ref>{{cite book |title = Digital Sub-Editing and Design |first = Stephen |last = Quinn |year = 2012 }}{{full|date=March 2024}}</ref> Saat dinkus digunakan untuk tujuan estetika, bentuknya sering kali berupa [[:en:fleuron (typography)|fleuron]], seperti <big>❧</big>, atau terkadang berupa [[dingbat]]. <ref>{{
=== Simbolisme puitis ===
Dalam beberapa kasus, penggunaan dinkus diterapkan dalam puisi untuk menyampaikan makna non-verbal. Hal ini dicontohkan dalam puisi ''Thresholes'' karya Lara Mimosa Montes, di mana sang penyair sering menggunakan dinkus berbentuk lingkaran,<span style="background:#{{{bg|F6F6F6}}}; font-size:125%;">&
== Variasi ==
Banyak variasi dinkus menggunakan bentuk asteris sebagai bagian dari komposisi, baik sebagian maupun seluruhnya; meskipun simbol lain juga dapat digunakan untuk mencapai tujuan yang sama. Beberapa contoh lain, misalnya serangkaian titik,<ref>{{
=== Galeri ===
{{Galeri
|title=Penggunaan dinkus dalam karya sastra
|width=160|height=170
|align=center
|File:Bohaterowie Grecji (wycinki) page 20a.jpg
|Terjemahan [[Bahasa Polandia]] dari karya Prancis yang menggambarkan penggunaan rangkaian titik sebagai dinkus, berfungsi untuk memisahkan catatan penerjemah dari teks naskah.
|File:Bohaterowie Grecji (wycinki) page 15c.jpg
|Kombinasi fleuron dan dinkus berbentuk garis dalam karya yang sama.
|File:The castle's heir - a novel in real life - DPLA - e5f157d189829d6fb7ed3afc1b1e4c72 (page 229).jpg
|Novel abad ke-19 karya [[Ellen Wood (author)|Mrs. Henry Wood]] yang menggambarkan dinkus berbentuk garis dengan berlian di tengahnya, digunakan sebagai pemisah bab.
|File:Infiniteadventures-testprint-1-photo-tbf - 15.jpg
|Foto Novel [[Sastra berbahasa Jerman|Berbahasa Jerman]], ''Infinite Adventures'', yang menggunakan [[Simbol takhingga]] rangkap tiga sebagai dinkus.
|File:Alice in Wonderland Page 15.jpg
|''[[Alice in Wonderland]]'' karya Lewis Carroll—dalam cetakan yang usianya tidak dapat diperkirakan—menampilkan dinkus berupa [[asteris|simbol asteris]] yang digunakan untuk membentuk gugusan bintang.
|File:James Joyce, Ulysses, 1ed 2pr, p240.jpg|Novel ''[[Ulysses (novel)|Ulysses]]'' karya [[James Joyce]] menggunakan [[asterisme]] sebagai dinkus pada cetakan awal, yang kemudian diganti dengan tiga [[asteris|simbol asteris]] horizontal pada edisi yang lebih baru.
}}
==
Di kalangan [[orang Hungaria Amerika]] dan [[Orang Polandia Amerika|Polandia]] yang lebih tua, ''dinkus'' merupakan istilah kuno untuk menyebut [[Senin Paskah]].<ref>{{
Dalam [[bahasa Inggris Australia]], khususnya pada media berita, kata "dinkus" merujuk pada foto kecil penulis sebuah artikel berita.<ref>{{Cite web |
== Referensi ==
{{Reflist}}
==
* Analisis Daisy Alioto tentang dinkus dalam ''[[The Paris Review]]''
▲* Analisis Daisy Alioto tentang dinkus dalam ''[[The Paris Review]]'' : [https://www.theparisreview.org/blog/2018/06/08/ode-to-the-dinkus/ Ode to the Dinkus] .
[[Kategori:Tanda baca]]
[[Kategori:Simbol tipografi]]
|