Kompensasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Serenity (bicara | kontrib)
Serenity (bicara | kontrib)
fix istilah umum
Baris 1:
'''Kompensasi''' adalah istilah yang menggambarkan suatu bentuk ganti rugi, istilah ini juga dapat digunakan dalam menunjukkan situasi dimana piutang diselesaikan dengan memberikan barang-barang yang seharga dengan utangnya. Selain harta benda istilah kompensasi juga digunakan dalam pencarian kepuasan dl suatu bidang untuk memperoleh keseimbangan dari kekecewaan dalam bidang lain. Pada istilah yang digunakan secara spesifik kompnesasi bisa berarti imbalan berupa uang atau bukan uang (natura), yg diberikan kepada karyawan dl perusahaan atau organisasi <ref>[http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/index.php Kamus Besar Bahasa Indonesia: Kompensasi] </ref>
'''Kompensasi''' adalah segala sesuatu yang diterima para karyawan sebagai balas jasa untuk kerja mereka. Kompensasi merupakan hal yang [[kompleks]] dan [[sulit]], karena didalamya melibatkan dasar [[kelayakan]], [[logika]], [[rasional]], dan dapat dipertanggungjawabkan serta menyangkut faktor [[emosional]] dari aspek [[tenaga]] [[kerja]]. Kompensasi bisa berupa fisik maupun non fisik dan harus dihitung dan diberikan kepada karyawan sesuai dengan pengorbanan yang telah diberikannya kepada organisasi / [[perusahaan]] tempat ia bekerja.<br>
 
==Kompensasi dalam organisasi==
'''Kompensasi'''Dalam adalahorganisasi kompensasi merupakan segala sesuatu yang diterima para karyawan sebagai balas jasa untuk kerja mereka. Kompensasi merupakan hal yang [[kompleks]] dan [[sulit]], karena didalamya melibatkan dasar [[kelayakan]], [[logika]], [[rasional]], dan dapat dipertanggungjawabkan serta menyangkut faktor [[emosional]] dari aspek [[tenaga]] [[kerja]]. Kompensasi bisa berupa fisik maupun non fisik dan harus dihitung dan diberikan kepada karyawan sesuai dengan pengorbanan yang telah diberikannya kepada organisasi / [[perusahaan]] tempat ia bekerja.<br>
 
Kompensasi diberikan dengan tujuan memberikan rangsangan dan [[motivasi]] kepada tenaga kerja untuk meningkatkan prestasi kerja, serta [[efisiensi]] dan [[efektivitas]] [[produksi]]. Oleh karena itu, bila kompensasi diberikan secara benar, para [[karyawan]] akan lebih terpuaskan dan termotivasi untuk mencapai sasaran-sasaran [[organisasi]]. Tetapi jika para karyawan memandang kompensasi mereka tidak memadai, prestasi kerja, motivasi dan kepuasan kerja mereka bisa turun secara drastis karena memang kompensasi itu penting bagi karyawan sebagai [[individu]] karena besarnya kompensasi mencerminkan ukuran [[nilai]] karya mereka di antara para karyawan itu sendiri. Jadi, [[Departemen]] Personalia biasanya merancang dan mengadministrasikan kompensasi karyawan.