Din: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 33:
Apa yang diperjuangkan para Nabi dan Rasul sejak zaman Adam, Nuh, Abraham, Musa , Yesus hingga Muhammad adalah penegakkan Dien yaitu Dien yang berlaku di alam semesta yang disebut dengan Sunnatullah. Sifat dari Sunnatullah ini adalah berserah diri kepada ketentuan Allah sebagai Rabb (Pencipta, Pemelihara, Penghancur). Keberserahdirian inilah yang kemudian diistilahkan dengan Islam.
'''Penegakkan Dien selalu bertentangan dengan hukum/aturan yang ada'''
Karena yang <pre>
Allah X Thagut
Baris 40 ⟶ 42:
Nuh X Kanaan
Abraham X Nimrod
Musa X Firaun (Ramses II)
Isa X Herodes
Muhammad X Abu Jahl
Baris 46 ⟶ 48:
Muslim X Musyrik/Kafir.
</pre>
Perjuangan para Rasul dilaksanakan '''tanpa menggunakan kekerasan''' bertujuan mengubah paradigma masyarakat yang menggunakan hukum/isme selain dari Allah agar kembali menggunakan hukum/isme Allah , adapun peperangan terjadi ketika suatu negara yang dipimpin Rasul diserang oleh kekuatan yang berniat menghancurkan Din yang sudah diimplementasikan dalam bentuk kedaulatan / negara.▼
'''Perjuangan Para Rasul Dilaksanakan Tanpa Menggunakan Kekerasan'''
Bertujuan mengubah paradigma masyarakat yang menggunakan hukum/isme selain dari Allah agar kembali menggunakan hukum/isme/aturan Allah. Ini dilaksanakan sebagaimana halnya Musa berdakwah di Mesir, perjuangan da'wah Isa/Yesus dan dua belas murid di Palestina serta da'wah Muhammad di Makkah.
▲
'''Agama Adalah Produk Sejarah'''
Agama yang berkembang saat ini adalah produk sejarah yang berasal dari pertentangan politik diantara pengikut-pengikutnya sesuai dengan Al-Baqarah:213
'' Manusia itu adalah umat yang satu. (setelah timbul perselisihan), maka Allah mengutus para nabi, sebagai pemberi peringatan, dan Allah menurunkan bersama mereka Kitab yang benar, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Tidaklah berselisih tentang Kitab itu melainkan orang yang telah didatangkan kepada mereka Kitab, yaitu setelah datang kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, karena dengki antara mereka sendiri. Maka Allah memberi petunjuk orang-orang yang beriman kepada kebenaran tentang hal yang mereka perselisihkann itu dengan kehendak-Nya. Dan Allah selalu memberi petunjuk orang yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang lurus.''
Setelah terjadi perselisihan kemudian Allah mengirimkan para Utusan untuk memperbaiki keadaan perpecahan tersebut , sebagaimana halnya ajaran Islam yang dibawa oleh Isa Al-Masih yang kemudian berpecah menjadi ajaran Orthodox, Katholik dan Protestan, dan juga perpecahan Islam yang dibawa Muhammad menjadi ajaran Sunni dan Syi'ah. Pengutusan ini selalu terjadi hingga akhir peradaban manusia.
|