Kue keberuntungan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Xqbot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: zh:幸运饼干
k bot kosmetik perubahan
Baris 8:
Dua kota, [[San Francisco, California|San Francisco]] dan [[Los Angeles, California|Los Angeles]], sama-sama mengaku sebagai tempat pertama kalinya kue keberuntungan ini diciptakan. Makoto Hagiwara dari Japanese Tea Garden di Golden Gate Park di San Francisco disebut sebagai orang pertama yang menciptakan kue ini pada 1909,<ref name="Martin_2004_8">{{Harv|Martin|2004}}.</ref> sementara David Jung, pendiri Hong Kong Noodle Company di Los Angeles, disebut sebagai penciptanya pada 1918.<ref name="Brunner_2005_5">{{Harv|Brunner|2005}}.</ref>
 
[[Pengadilan Tinjauan Sejarah]] San Francisco mengeluarkan keputusan pada 1983 yang membela San Francisco. Meskipun dipimpin oleh seorang hakim Federal, pengadilan ini sendiri telah dikritik kurang serius dan bias terhadap San Francisco. Karena itu, kesimpulannya dianggap bukan merupakan kata terakhir untuk masalah ini.<ref name="Brunner_2005_5"/>
 
== Menang dari Kue keberuntungan ==
Penarikan lotre [[Powerball]] AS pada [[30 Maret]] [[2005]] menghasilkan 110 pemenang kedua yang tak pernah terjadi sebelumnya. Semuanya memilih lima nomor tanpa nomor powerball dengan tepat. Jumlah hadiah keseluruhannya $19,4 juta, suatu jumlah yang tak terduga. 89 tiket menang $100.000, tapi 21 tiket lainnya menang $500.000 karena adanya pilihan penggandaan dalam Power Play.
 
Para pejabat Powerball mulanya menduga ada kecurangan, namun ternyata semua pemenang menggunakan nomor yang didapat dari [[kue keberuntungan]] yang dibuat oleh [http://www.wontonfood.com/ Wonton Food Inc.], sebuah pabrik kue keberuntungan di [[Long Island City, Queens, New York]]. Rupanya kombinasi nomor yang dicetak dalam kue keberuntungan itu digunakan kembali dalam ribuan kue setiap harinya. Kelima nomor yang menang itu adalah 22, 28, 32, 33, dan 39. Nomor keenam dalam kue itu, 40, tidak cocok dengan nomor powerball, 42.
 
== Kue keberuntungan dalam budaya populer ==
Asal usul kue keberuntungan yang bukan dari Tiongkok ini digambarkan dengan penuh humor dalam novel [[Amy Tan]], ''[[The Joy Luck Club]]''. Di situ dilukiskan sepasang perempuan imigran Tiongkok mendapatkan pekerjaan di sebuah pabrik kue keberuntungan di Amerika. Mereka merasa geli karena konsep yang asing dari kue keberuntungan itu. Namun setelah beberapa kali usaha yang lucu dalam menerjemahkan kata-kata dalam kue itu dalam bahasa Tionghoa, mereka berkesimpulan bahwa kue itu tidak mengandung kata-kata bijaksana, melainkan "petunjuk yang buruk."
 
<!--There is a common joke involving fortune cookies that involves appending "in bed", "with a battle axe" or "between the sheets" to the end of the fortune, usually creating a sexual innuendo or other bizarre messages (e.g., "Every exit is an entrance to new experiences [in bed]" or "You will solve your greatest problem [with a battle axe]").{{fact}}-->
 
Meskipun banyak orang tidak menanggapi serius pesan dalam kue keberuntungan itu, banyak juga yang menganggapnya sebagai bagian adri permainan bahwa seluruh kue itu harus dimakan agar ramalannya menjadi kenyataan.<ref name="Parvin_1995">{{Harv|Parvin|1995}}.</ref> Ada lagi yang percaya untuk tidak memakan kue itu bila kata-katanya tidak menguntungkan, atau bahwa seluruh kue itu harus dimakan sebelum kata-katanya dibaca.
 
<!--== Fortune cookie software ==