Tarida Gloria: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kembangraps (bicara | kontrib) →Karir: {{tone}} |
|||
Baris 23:
== Karir ==
{{tone}}
Tarida Gloria sudah lama mencuat dalam lakon-lakon teater Koma seperti Sandiwara Para Binatang, Sam Pek Eng Tay, Segi Tiga Emas, Konglomerat Burisrawa, Wanita Parlemen dan Suksesi. Hanya saja ketika grupnya gagal mementaskan lakon Opera Kecoa di Jepang ia termasuk personil yang ikut ‘lemes’. Padahal katanya, “Ia dan kawan-kawan sudah bersemangat banget, pokoknya sudah siap banget”,”ujar Ida. Tapi apa mau dikata, ia toh akhirnya mengamini kenyataan itu dengan lapang dada.
Baris 33 ⟶ 34:
Memang ada perbedaan peran manakala ia terlibat dalam dunia seni baik dalam film maupun teater Kalau dalam teater ia mendapat peran sentral sementara dalam film ia, cukup sebagai pemeran pembantu. Namun karena kecanggihan ‘aktingnya sosok Tarida tetap mempunyai kesan istimewa di mata penontonnya.
Strategi akting di atas bobot tubuh yang berat itulah yang membuat banyak orang terkesima akan kemampuannya. Apa yang dilakukan Ida dalam berkesenian memang menyiratkan pada kepercayaan diri yang kuat. Malah dalam keadaan seperti itu, ia mengaku tetap bergerak, apa saja. “Perlu keseimbangan yang terlatih agar tidak repot beraktivitas, misalnya lewat senam”, katanya. Dalam keadaan seperti itu, Ida memang mengesankan orang sibuk.
== Teks judul ==
== Kegiatan lain ==
|