Teraformasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
JAnDbot (bicara | kontrib)
OrophinBot (bicara | kontrib)
clean up, using AWB
Baris 1:
[[Berkas:MarsTransitionV.jpg|thumb|right|200px|Gambaran artis mengenai proses terraform [[Mars]] dalam empat tahap.]]
'''Terraform''' (berarti "membentuk Bumi") [[planet]], [[bulan]], atau struktur lainnya, adalah proses bersifat [[hipotesis]] yang merubahmengubah [[atmosfir]], [[temperatur]], [[topografi]] permukaan atau [[ekologi]] menjadi mirip dengan Bumi sehingga dapat dihuni oleh manusia.
 
Istilah ini terkadang lebih digunakan sebagai sinonim [[ilmu rekayasa planet]]. Konsep terraform dikembangkan dari baik [[sains fiksi]] maupun [[sains]] aktual. Istilah ini ditemukan oleh [[Jack Williamson]] dalam kisah sains fiksi tahun 1942, ''[[Astounding Science Fiction]]'',<ref>{{cite web| url=http://www.jessesword.com/sf/view/125| title=Science Fiction Citations: terraforming| format=html| accessdate=2006-06-16}}</ref> tetapi konsep aktual terraform mendahului kisah ini.
 
Berdasarkan pengalaman di Bumi, lingkungan suatu planet dapat dirubah: namun kemungkinan membuat biosfer planet yang mirip Bumi di planet lainnya harus diverivikasi. [[Mars (planet)|Mars]] banyak dijadikan sebagai kandidat terraformasi. Banyak penelitian telah dilakukan berkenaan dengan kemungkinan menghangatkan planet dan merubahmengubah atmosfernya, dan [[NASA]] bahkan telah menjadi tuan rumah debat subyek tersebut. Beberapa metode potensial untuk merubahmengubah iklim Mars dapat jatuh karena kemampuan teknologi manusia. Sumber ekonomi juga dibutuhkan untuk melakukan terraform dan membutuhkan dana dari pemerintah ataupun [[NASA]]. Jangka waktu dan praktek terraform masih diperdebatkan. Pertanyaan lain yang belum terjawab berhubungan dengan [[etika]], [[logistik]], [[ekonomi]], [[politik]] dan [[metodologi]] merubahmengubah lingkungan dunia ekstraterestial.
 
Planet yang prospektif untuk diterraform adalah [[Mars]], [[Venus]] dan [[Merkurius]], [[Bulan]] dan [[Europa]], dan [[Ceres]].
Baris 11:
Awal pemikiran dari Terraform secara [[sains]] berasal dari [[Carl Sagan]], yang berimajinasi bahwa dengan mengirim [[alga]] ke planet [[Venus]] akan mengurangi jumlah [[karbon dioksida]] dari [[atmosfer]] planet tersebut. Idenya ditulis di [[majalah]] Science tahun 1961. Kondisi [[atmosfer bumi]] 3 milyar tahun lalu juga memiliki banyak kandungan gas [[karbon dioksida]], namun dengan kemunculan [[alga biru]] dan [[uap air]], mengubah atmosfer bumi dengan begitu drastis.
 
Di tahun 1985, [[Martyn J. Fogg]] mempublikasikan beberapa artikel tentang [[Terraform]]. Di tahun 1991, ia juga menjadi editor full time tentang rubrik [[Terraform]] di [[Journal of the British Interplanetary Society]], dan di tahun 1985 ia mempublikasikan buku berjudul [[Terraforming: Engineering Planetary Environments]]. Ia membagi subjek ilmu Terraform menjadi 4:
 
* [[Ilmu rekayasa planet]]: [[Teknologi]] aplikasi yang bertujuan mempengaruhi properti planet secara [[global]].