Orang Minangkabau: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 130:
=== Jumlah Perantau ===
[[Berkas:Rumah Gadang.jpg|right|thumb|Rumah Gadang]]
Etos merantau orang Minangkabau sangatlah tinggi, bahkan diperkirakan tertinggi di Indonesia. Dari hasil studi yang pernah dilakukan oleh Mohctar Naim, pada tahun 1961 terdapat sekitar 32 % orang Minang yang berdomisili di luar Sumatera Barat. Kemudian pada tahun 1971 jumlah itu meningkat menjadi 44 %.<ref>{{cite book |last=Naim|first=Mochtar|title=Merantau, Minangkabau Voluntary Migration, University of Singapore}}</ref> Berdasarkan sensus tahun 2000, suku Minang yang tinggal di Sumatera Barat berjumlah 3,7 juta jiwa.<ref>{{cite book |last=Suryadinata|first=Leo|title=Indonesia's Population, Ethnicity and Religion in a Changing Political Landscape}}</ref> Dengan perkiraan 7 juta orang Minang di seluruh dunia, berarti hampir separuh orang Minang berada di perantauan. Melihat data tersebut, maka terdapat perubahan cukup besar pada etos merantau orang Minangkabau dibanding suku lainnya di Indonesia. Sebab menurut sensus tahun 1930, perantau Minangkabau hanya sebesar 10,5% dibawah orang [[Suku Bawean|Bawean]] (35,9 %), [[Suku Batak|Batak]NI SUKU KELUARGA WANA JAWE TOTOKKKKK......HAHAHAHAHHAA.......] (14,3 %), dan [[Suku Banjar|Banjar]] (14,2 %).
 
=== Gelombang Rantau ===