Wikipedia:Bak pasir: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Khumaidi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Shellanada (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
Shellanada Multienterprise''' adalah Badan Usaha Legal yang lahir serta dibesarkan didaerah, bergerak dalam bidang Music recording dan Publishing.
Bank Syariah Segera Beroperasi di Subulussalam
Dalam programnya, Shellanada telah menyiapkan diri untuk memfasilitasi para pencinta dan pelaku musik dalam hal ini group band atau penyanyi solo dan atau yang berhubungan dengan hal tersebut, yang berada di seluruh wilayah Indonesia dan mempunyai karya lagu sendiri, serta ber keinginan hasil karyanya dipromosikan melalui Ring Back Tone ( RBT) atau Nada Sambung Pribadi ( NSP ) di semua operator selullar di Indonesia. Program ini akan dibuat dalam bentuk kerjasama secara formal antara para pihak dan saling menguntungkan.
4
Akhir kata, semoga kehadiran Shellananada ini bisa bermanfaat bagi semua pihak.
Amien..
04
2010
Untuk melengkapi lembaga perbankan yang ada di wilayah Pemerinatah Kota (Pemko) Subulussalam, Bank Syariah Mandiri dipastikan akan segera beroperasi di daerah tersebut. Kepastian itu disampaikan Wakil Walikota Subulussalam, H Affan Alfian Bintang SE kepada Serambi Senin (22/3). Menurut Affan, bank tersebut akan berkantor di ruko yang ada di sebelah kiri Jalan Teuku Umar dari arah Medan menuju Tapaktuan persis di depan Kantor Walikota Subulussalam. Menurut jadwal, bank ini akan beroperasi pada bulan April mendatang. “Tapi tanggalnya belum tahu, yang jelas, bulan April ini direncanakan beroperasi,” Kata Affan Bintang.
 
Salam,
Affan mengakui roda perekonomian masyarakat akan lebih maju dan berkembang menyusul semakin banyaknya lembaga perbankan di daerah tersebut. Karenanya, Affan mengatakan dalam waktu dekat juga akan ada satu bank lagi yang masuk ke Subulussalam. Sejumlah masyarakat terutama pedagang dan pengusaha mengakui betapa kesulitan mereka dalam menjalankan bisnis akibat keterbatasan lembaga perbankan di Subulussalam. Selama ini hanya dua bank yang ada di Subulussalam yakni Bank BPD Aceh dan BRI. Padahal, Subulussalam merupakan daerah lintasan dan tak jarang para pembisnis yang singgah di Subulussalam kesulitan bertransaksi. Karena itu, masyarakat sangat mendukung jika lembaga perbankan masuk ke Subulussalam.
 
'''Deddy Sutisna'''
Kecuali itu, hingga kini baru di Kecamatan Simpang Kiri yang tersentuh lembaga perbankan. Dua kecamatan lainnya yang dinilai sangat pantas dibangun bank seperti Kecamatan Sultan Daulat dan Runding. Selama ini masyarakat yang ingin bertransaksi harus menempuh jarak puluhan kilometer bahkan tak sedikit warga yang nekat menyimpan uang di rumah meskipun rawan kejahatan. “Makanya kalau ada bank, terutama BPD yang mau membuka kantor ke Sultan Daulat dan Runding akan membantu ekonomi masyarakat,” tandas Sabar, salah seorang warga Sultan Daulat.