Indostar I: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 8:
Pembuatan dan peluncuran satelit Indostar-1 diperkirakan memakan biaya sebesar 35 juta dollar. Seluruh kontrak ilmiah orbital untuk satelit, koordinasi peluncuran, sistem di bumi, rancangan penerima, pemeliharaan pelanggan, dan sistem pemeliharaan yang lengkap dan operasi memakan biaya sebesar 175 juta dollar.
[[Pesawat ulang alik]] Indostar-1 dirancang dan diciptakan oleh Tom van der Heyden dan sekelompok insinyur, yang hingga dibuatnya program Indostar, berfokus pada satelit berorbit paling dekat dengan bumi (LEO) untuk pemerintah Amerika Serikat dan [[NASA]] di Perusahaan Sistem Pertahanan (DSI). Perusahaan ini berada di dalam kontrak bersama dengan Perusahaan Teknologi Internasional (ITI), dan bekerja sama pula dengan perusahaan televisi Indonesia, PT Media Citra Indostar (MCI). Kontrak tersebut mencakup peluncuran, pencarian jejak telemetri dan stasiun pengawasan, penyediaan saluran hingga 50 buah saluran televisi, rancangan dekoder penerima terintegrasi (IRD), penyimpanan regulasi dari Persatuan Telekomunikasi Internasional (ITU), asuransi dan pesawat ulang alik.
Pada tahun 1995, DSI dibawa oleh Asosiasi Teknologi Komputer (CTA) untuk membentuk divisi sistem ruang angkasa dan dua tahun kemudian dijual pada Perusahaan Orbital Ilmiah selama tahap akhir dari integrasi satelit di tahun 1997. Rancangan satelit Indostar-1 dikembangkan dari awal sekali oleh tim DSI hingga menjadi satelit GEO pertama dan landasan STAR Bus pertama.
|