Ukuran pemusatan data: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
Ukuran pemusatan adalah sembarang ukuran yang menunjukkan pusat segugus data, yang telah diurutkan dari yang terkecil sampai yang terbesar atau sebaliknya dari yang terbesar sampai yang terkecil.<ref name="walpole">Ronald E.Walpole. ''Pengantar Statistika, halaman 22-27". 1993. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama. ISBN 979-403-313-8</ref>. Salah satu kegunaan dari ukuran pemusatan data adalah untuk membandingkan dua ( [[Populasi (statistika) | populasi]] ) atau contoh, karena sangat sulit untuk membandingkan masing-masing anggota dari masing-masing anggota populasi atau masing-masing anggota data contoh.<ref name="dajan">Anton Dajan. ''Pengantar Metode Statistik Jilid I halaman 100-146". 1981. Jakarta : Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial</ref>. Nilai ukuran pemusatan ini dibuat sedemikian sehingga cukup mewakili seluruh nilai pada data yang bersangkutan.<ref name="dajan"/>
Ukuran pemusatan yang paling banyak digunakan adalah [[nilai tengah (statistika)|nilai tengah]], [[median]], dan [[modus]].<ref name="walpole"/>. Masing-masing dari ukuran pemusatan data tersebut memiliki kekurangan.<ref name="walpole"/> Nilai tengah akan sangat dipengaruh nilai [[pencilan]].<ref name="walpole"/> Median terlalu bervariasi untuk dijadikan [[parameter (statistika)|parameter]] populasi.<ref name="walpole"/> Sedangkan modus hanya dapat diterapkan dalam data dengan ukuran yang besar.<ref name="walpole"/>
<!--
== Rujukan ==
{{reflist}}
|