Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 44:
Mengapakah '''Dada Chandra Ramadhan''' itu menjadi anak [[Yatim]]?..........
 
Di suatu hari, pada saat malam kelam, Bapak [[Asep Cahya (Alex)]] (yang sebagai ayahanda '''Dada Chandra Ramadhan''') mengalami tabrakan [[motor]] vs [[mobil]] di daerah [[Bandung Selatan]]. Pada saat itu, hari selasa, sekitar pukul 11 [[Malam]], Bapak [[Asep Cahya (Alex)]] (ayahanda '''Dada Chandra Ramadhan''') baru pulang dari kerja nya. Karena jalanan terasa gelap gulita, terlebih nya di jalanan tersebut (jalan yang sedang dilalui oleh Bapak [[Asep Cahya (Alex)]] untuk menuju pulang ke rumah nya) itu adalah jalanan yang sangat angker dan dipenuhi dengan ribuan bahkan puluhan [[hantu]] yang sering bergentayangan di [[daerah]] tersebut, maka pada saat itu, yang dilihat oleh Bapak [[tersebutAsep Cahya (Alex)]] adalah gelap gulita yang menutupi jalanan yang kelam. ari arah yang berlawanan, tiba-tiba datang sebuah [[mobil]] besar yang sedang melaju keras. Pada saat itu, Bapak [[Asep Cahya (Alex)]] sedang mengendarai [[motor]] sambil membonceng rekan kerja nya. Dengan seketika, [[motor]] yang dikendarai oleh nya, tabrakan dengan [[mobil]] besar tersebut.
Ayahanda '''Dada Chandra Ramadhan''' langsung tewas di tempat.
Peristiwa tersebut terjadi pada saat tahun [[2004]] [[Masehi]].
Peristiwa tabrakan ayahanda '''Dada Chandra Ramadhan''' tersebut' lokasinya dekat dengan [[radio]] [[Bandung]]. Maka secara langsung, cerita tersebut langsung diliput kedalam [[Radio]], dan liputan itu siaran langsung.
Pada saat itu, kepala [[Rt]] [[daerah]] [[rumah]] '''Dada Chandra Ramadhan''' belum [[tidur]] dan masih mendengarkan [[radio]]. Pada saat mencari [[gelombang]] dan [[siaran]] [[radio]], dia langsung mendengarkan suara orang yang sedang berkata di dalam [[Gelombang]] [[Radio]] yang didengarnya bahwasanya "di [[daerah]] [[Bandung Selatan]], sekarang sedang ada kejadian tabrakan maut. Tabrakan maut tersebut, adalah [[motor]] vs [[mobil]]. Pengguna [[motor]] dengan seketika tewas. Pengguna [[motor]] tersebut adalah seorang [[Pria]] yang bernama Bapak [[Asep Cahya (Alex)]].
Dengan seketika, ketua [[RT]] tersebut kaget, dan dia langsung pergi ke [[rumah]] '''Dada Chandra Ramadhan'''. Dia mengetuk pintu [[rumah]] '''Dada Cahndra Ramadhan''' dan Ibu [[Eva Selvania]] (Ibunda '''Dada Chandra Ramadhan''') langsung terbangun, dan membuka pintu [[rmuah]] luar nya sambil bertanya 'ada apa?...' dan dia menceritakan seluruh yang dia dengar. Lalu ibunda '''Dada Chandra Ramadhan''' langsung berangkat dari rumah nya menuju '''rumahsakit''' yang sedang merawat Bapak [[Asep Cahya (Alex)]]. Tetapi saat ibunda '''Dada Chandra Ramadhan''' telah tiba kepada nya, maka dia sudah tewas di tempat. Dengan itu istri nya langsung ber[[sedih]]-[[hati]] karena nya.
Apakah orang yang diboncenga nya selamat?..........
Ya!, Orang yang dibonceng nya selamat. Hanya luka-luka ringan (luka-luka sedikit)!
Tulang kepala ayahanda '''Dada Chandra Ramadhan''' rusak parah. Tulang pergelangan [[tangan]] [[kanan]] nya patah, yang akhirnya bengkok. (Astaghfirullahal'adzim!).