SCTV: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rintojiang (bicara | kontrib) k ←Suntingan 202.93.236.8 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh Themod2008 |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 6:
| logosize = 150px
| logo2 = Logo resmi SCTV sejak tahun 2005
|
|
| Owner = [[Bimantara|Bimantara Citra]] ([[1990]]-[[1997]])<br />[[Bimantara|Sindo Citra Media]] ([[1990]]-[[1997]])<br />[[Bimantara|Formatara Prima Sejati]] ([[1990]]-[[1996]])<br />[[Surya Citra Media|Surya Citra Network]] ([[1993]]-sekarang)
| Key people = Fofo Sariaatmadja, CEO
| Headquarters = [[Kota Surabata|Surabaya]], [[Indonesia]] ([[1990]]-[[1993]])<br />[[Jakarta]], [[Indonesia]] ([[1993]]-sekarang)
| Slogan = SCTV Satu Untuk Semua ([[2005]]-sekarang)<br />SCTV Ngetop ([[1997]]-[[2005]])<br />Ayo SCTV ([[1996]]-[[1997]])<br />SCTV Jakarta National Television
| Sister channel = [[O Channel]] ([[
| Availability = Nasional
| broadcast area = [[Kota Surabaya|Surabaya]] ([[1990]]-[[1993]])<br />[[Jakarta]] ([[1993]]-sekarang)
| Website = www.sctv.co.id
}}
'''SCTV''' ('''Surya Citra Televisi Indonesia''') adalah sebuah [[stasiun televisi]] [[swasta]] nasional di [[Indonesia]]didirikan oleh 2 pengusaha kelas kakap yaitu '''Henry Pribadi''' dan '''Sudwikatmono''' membasis kota di [[Kota Surabaya|Surabaya]] (merupakan ibu kota propinsi [[Jawa Timur]]) yang sekarang mengudara secara terestrial dari [[Jakarta]] dengan bantuan modal dari '''Bimantara Citra''', '''Sindo Citra Media''' dan '''Formatara Prima Sejati''' sebuah perusahaan yang dimiliki oleh '''Bambang Trihatmodjo''' yang menaungi '''[[RCTI]]''' ('''Rajawali Citra Televisi Indonesia'''). SCTV diresmikan diresmikan mulai pertama kali siaran diluncurkan awal sejak pada tanggal hari Kamis, [[24 Agustus]] [[1990]] di [[Kota Surabaya|Surabaya]] (merupakan ibu kota propinsi [[Jawa Timur]]) yang saat itu bertujuan untuk me-relay acara-acara '''[[RCTI]]''' di [[Kota Surabaya|Surabaya]] karena saat itu siaran '''[[RCTI]]''' hanya dapat ditangkap di [[Jakarta]] dan [[Kota Bandung|Bandung]]; sekitar area [[Jabodetabek]] ([[Jakarta]], [[Kota Bogor|Bogor]], [[Kota Depok|Depok]], [[Kota Tangerang|Tangerang]] dan [[Kota Bekasi|Bekasi]]) dengan menggunakan dekoder. Sejak SCTV mengudara itu pula '''[[RCTI]]''' mencabut dekodernya dan diizinkan bersiaran bebas namun hanya di wilayah Jabodetabek. Karena '''[[RCTI]]''' dan '''[[SCTV]]''' memiliki kesamaan dalam segala hal banyak orang yang mengatakan 2 stasiun ini sebagai "'''Saudara Kembar'''".
== Sejarah ==
=== Televisi lokal ===
====
SCTV dengan yang mulai pertama didirikan berdiri dibangun sejak pada tanggal hari Kamis, [[1 Januari]] [[1987]] di [[Kota Surabaya|Surabaya]] (merupakan ibu kota propinsi [[Jawa Timur]]) sebagai stasiun televisi siaran lokal membasis kota di [[Kota Surabaya|Surabaya]] (merupakan ibu kota propinsi [[Jawa Timur]]) dengan stasiun televisi siaran lokal swasta pertama di [[Kota Surabaya|Surabaya]] (merupakan ibu kota propinsi [[Jawa Timur]])
==== Siaran Percobaan ====
SCTV dengan beropersikan pertama kali siaran mulai diluncurkan sejak tanggal hari Senin, [[1 Januari]] [[1990]] di [[Kota Surabaya|Surabaya]] (merupakan ibu kota propinsi [[Jawa Timur]]) sebagai stasiun televisi siaran lokal membasis kota di [[Kota Surabaya|Surabaya]] (merupakan ibu kota propinsi [[Jawa Timur]]) dengan stasiun televisi siaran lokal swasta pertama di [[Kota Surabaya|Surabaya]] (merupakan ibu kota propinsi [[Jawa Timur]]).
SCTV dimiliki oleh konglomerat muda dikelola oleh yaitu '''Henry Pribadi''' dan '''Sudwikatmono''' yang menjadi Presiden Direktur dari stasiun televisi ini. Konglomerat media asal [[Amerika Serikat]] perusahaan pemilik oleh '''[[News Corporation]]''' dengan konglomerat oleh [[Rupert Murdoch]], membeli sekitar 5000% saham SCTV Sejak pada tanggal hari Senin, [[1 Januari]] [[1990]] melalui perusahaannya di [[Hong Kong]] perusahaan pemilik oleh '''[[STAR TV]]'''. Pangsa pasar SCTV saat ini adalah sekitar 5000% dari 200 juta penonton.
Sejak pada tanggal hari Senin, [[1 Januari]] [[1990]] ACTV berhasil menjalin kerjasama strategis dengan jaringan televisi dunia [[STAR TV]]. Kerjasama ini ditandai dengan masuknya 5000% saham '''[[STAR TV]]''' ke SCTV.
==== Diluncurkan Pertama Kali Mengudara ====
SCTV (awalnya singkatan dari '''Surabaya Central Televisi Indonesia''') antv dengan pertama kali mengudara diluncurkan pembukaan siaran televisi dengan diresmikan oleh '''[[Soelarso]]''' yaitu mulai sejak pada tanggal hari Kamis, [[24 Agustus]] [[1990]] di [[Kota Surabaya|Surabaya]] (merupakan ibu kota propinsi [[Jawa Timur]]) dengan jangkauan wilayah [[Kota Surabaya|Surabaya]] dan sekitarnya ([[Gresik]], [[Bangkalan]], [[Mojokerto]], [[Sidoarjo]], dan [[Lamongan]]) Acara-acaranyapun me-relay tayangan '''[[RCTI]]''' di [[Jakarta]] karena saat itu '''[[RCTI]]''' hanya bersiaran di [[Jakarta]] dan [[Kota Bandung|Bandung]]; sekitar area [[Jabodetabek]] ([[Jakarta]], [[Kota Bogor|Bogor]], [[Kota Depok|Depok]], [[Kota Tangerang|Tangerang]] dan [[Kota Bekasi|Bekasi]]) merupakan saat bersejarah karena untuk pertama kalinya SCTV mengudara. Peresmian dilakukan oleh '''[[Soelarso]]''', SCTV menjadi stasiun televisi pertama lokal membasis dari [[Kota Surabaya|Surabaya]] (merupakan ibu kota propinsi [[Jawa Timur]]) yang mendapatkan kesempatan untuk diresmikan dari '''[[Balai Kota Surabaya]]'''. Saat itu SCTV berhasil melakukan siaran langsung meliput jalannya kegiatan penting kenegaraan. Momen istimewa itu yang kini dijadikan sebagai "'''Hari Jadi SCTV'''" dengan tepat sejak tanggal [[24 Agustus]] pertama dirilis bulan [[Agustus 1990]] dengan tepat sejak tanggal [[24 Agustus]] tanggal ini ditetapkan sebagai "'''Hari Lahirnya SCTV'''" saatnya tanggal ini ditetapkan sebagai bertepatan dengan ulang tahun RCTI Pertama ke-1 membasis di [[Jakarta]] tanggal ini ditetapkan sebagai "'''Hari Lahirnya RCTI dan SCTV'''" mulai sejak tahun [[1989]]-[[1990]] pertama dirilis bulan [[Agustus]] [[1989]]-[[1990]] dengan tepat sejak tanggal [[24 Agustus]] tanggal ini ditetapkan sebagai "'''Hari Lahirnya RCTI dan SCTV'''" pada tahun [[1991]] pancaran siaran SCTV meluas mencapai [[Bali]] dan sekitarnya. Sejak itu kepanjangan SCTV menjadi '''Surya Citra Televisi Indonesia''' dari studio korporat pemarkas kantor gedungan redaksi berita dan informasi stasiun studio televisi SCTV yang semula berada di [[Kota Surabaya|Surabaya]] dipindahkan ke [[Jakarta]].
=== Televisi Nasional ===
Pada tanggal [[1 Januari]] [[1993]], berbekal SK [[Menteri Penerangan Republik Indonesia|Menteri Penerangan]] No. 111/1993, SCTV mengudara secara nasional. Secara bertahap mulai tahun [[1993]] sampai dengan [[1997]] SCTV memindahkan basis operasi media siaran nasionalnya dari [[Kota Surabaya|Surabaya]] ke [[Jakarta]] melalui 47 stasiun transmisi, SCTV mampu menjangkau 240 kota dan menggapai sekitar lebih dari 175 juta potensial pemirsa bertempat mulai membangun membangun stasiun relai siaran media televisi di [[Jakarta]] dan [[Kota Bandung|Bandung]]; sekitar area [[Jabodetabek]] ([[Jakarta]], [[Kota Bogor|Bogor]], [[Kota Depok|Depok]], [[Kota Tangerang|Tangerang]] dan [[Kota Bekasi|Bekasi]]). SCTV mendapat stasiun televisi siaran nasional membasis kota di [[Jakarta]] (merupakan ibu kota nasional negara di [[Indonesia]]) dengan stasiun televisi siaran nasional swasta pertama di [[Indonesia]] melalui Keputusan Menteri Penerangan RI No. 111/1993. tiga tahun setelah izin tersebut keluar SCTV mengudara secara nasional dari studio korporat pemarkas kantor gedungan redaksi berita dan informasi stasiun studio televisi SCTV yang berada membasis kota di [[Jakarta]].
Pada tanggal [[1 Januari]] [[1993]], SCTV mendapatkan izin bersiaran nasional dan pada saat itu, SCTV memindahkan pusat operasionalnya dari '''Jalan Raya Darmo Permai''' basis kota di [[Kota Surabaya|Surabaya]] ke daerah willayah '''Kedoya''' basis kota di [[Jakarta Barat]] tahun itu pula didirikan '''Sindo Citra Media''' sebuah induk usaha bentukan '''Bimantara Citra''' untuk menyatukan '''[[RCTI]]''' dan '''[[SCTV]]'''. Sejak itu semua orang semakin percaya bahwa '''[[RCTI]]''' dan '''[[SCTV]]''' merupakan "''Saudara Kembar'''" yang sulit dipisahkan.
Namun masalah uang telah meruntuhkan persahabatan 2 stasiun televisi ini gara-gara pemegang saham SCTV merasa dicurangi oleh '''Bimantara Citra'''. dalam pembagian saham terhapus sejak pada tanggal hari Selasa, [[8 Juli]] [[1997]] '''[[RCTI]]''' dan '''[[SCTV]]''' akhirnya berpisah dan pada saat itu '''[[SCTV]]''' bertekad agar bisa lebih hebat dari '''[[RCTI]]'''.
pada tahun [[1999]] didirikan induk usaha bentukan '''[[SCTV]]''' yaitu '''Surya Citra Network''' ('''SCN''') untuk membuktikan kepada seluruh [[Indonesia]] bahwa '''[[SCTV]]''' bisa lebih baik dari '''[[RCTI]]'''.
Pada tanggal [[1 Januari]] [[2000]], SCTV berpindah kantor dari daerah willayah '''Kedoya''' basis kota di [[Jakarta Barat]] ke '''Jalan Jendral Sudirman''' basis kota di [[Jakarta Pusat]]. Itu semua bertujuan agar SCTV bisa mengumpulkan iklan sebanyak-banyaknya karena daerah '''Metropolitan''' merupakan salah satu pusat bisnis terbesar di kota [[Jakarta]].
Pada tanggal [[18 Agustus]] [[2007]], SCTV berpindah kantor lagi ke daerah '''[[Senayan City]]''' basis kota di [[Jakarta Pusat]]. Itu semua karena '''Senayan City''' ditargetkan menjadi '''Super Komplek Media''', '''Leisure''', '''Culture''', '''Arts''', '''Lifestyle''' dan '''Entertainment''' pertama di [[Indonesia]] dengan konsep ini diharapkan bisa menjadi pelopor dalam pengembangan '''New Media'''.
Pada tanggal [[1 Januari]] [[2005]], SCTV resmi meluncurkan logo baru dan slogan baru yaitu "'''Satu Untuk Semua'''". Itu karena SCTV sudah beranjak dewasa dan bisa dikatakan berpengalaman dalam merasakan asam manisnya televisi yang dikenal karena tayangan-tayangan reality show-nya. Dan pada tahun itu pula, SCTV berganti manajemen yang sebelumnya dimiliki oleh '''Hendry Pribadi''' diganti oleh '''Eddy Sariaatmadja''' dan langsung menunjuk adik Eddy, '''Fofo Sariaatmadja''' untuk menjadi direktur utama melalui '''Formatara Prima Sejati''' yang merupakan anak usaha dari '''[[STAR TV]]'''.
Untuk membuktikan agar bisa bersaing dengan '''[[RCTI]]''' melalui '''[[Media Nusantara Citra]]''' ('''MNC''') SCTV menggandeng '''[[O Channel]]''' stasiun televisi lokal [[Jakarta]] untuk bergabung dalam satu manajemen yaitu '''Surya Citra Network''' ('''SCN''') pada tahun [[2005]] yang lalu.
Sejak [[1 Januari]] [[2005]], SCTV mengubah logo dan slogannya menjadi "'''Satu Untuk Semua'''".
Saat ini kantor pusat SCTV terletak di [[Senayan City|SCTV Tower]], [[Senayan City]], Jalan Asia Afrika Lot 19, Jakarta Pusat. Sebelum [[
Saat ini kepemilikan SCTV dikuasai oleh grup '''[[
== Acara ==
|