Plasmokinin disintesis dan dilepaskan ke dalam sirkulasi darah oleh [[hati]], yaitu oleh sel endotelial tubular, vaskular, glomerular dan sinusoidal]].<ref>{{cite book |author=Kumar, Abbas, Fausto |title=Robbins and Cotran Pathologic Basis of Disease |publisher=Elsevier |location=Pennsylvania |year=2005 |pages=655 |isbn=1-889325-04-X |oclc= |doi=}}</ref> Rasio plasma plasmokinin tidak menurun dengan adanya penyakit pada hati, melainkan cenderung untuk meningkat dengan stimulasi patogen.<ref>{{cite book |author=R. Rubin, L. Leopold |title=Hematologic Pathophysiology |publisher=Fence Creek Publishing |location=Madison, Conn |year=1998 |pages= |isbn=1-889325-04-X |oclc= |doi=}}</ref>
Dalam proses koagulasi, plasmokinin merupakan kofaktor bagi [[faktor IXa]] yang membentuk [[kompleks protein]] saat distimulasi oleh Ca<sup>+2</sup> dan [[fosfolipid]], yang berfungsi untuk mengkonversi [[faktor X]] menjadi bentuk aktifnya, yaitu [[faktor Xa]].