Siklus sel: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
ESCa (bicara | kontrib)
ESCa (bicara | kontrib)
Baris 118:
Transisi ke fasa S dari fasa G<sub>1</sub> dikendalikan oleh dua buah cekpoin, yaitu "kompetensi" dan "restriksi" yang terletak sekitar 12 dan 2 jam sebelum fasa S dimulai. Paling tidak diperlukan tiga faktor pertumbuhan untuk melewati dua cekpoin ini, yaitu [[PDGF]], [[EGF]] dan [[IGF-1]].
 
Pencerap faktor pertumbuhan merupakan [[protein]] kompleks yang terbentak seluas [[membran sel]] dengan domain yang dapat mengenali faktor pertumbuhan di dalam [[periplasma]] dengan sangat khusus. Ligasi yang terjadi dengan [[ligan]] akan menginduksi transmisi sinyal ke dalam [[sitoplasma]] melalui aktivasi [[enzim]] [[tirosina kinase]]. Sinyal sitoplasmik yang disebut "kurir sekunder", dapat berupa berbagai [[protein]] yang telah mengalami [[fosforilasi]] oleh [[enzim]] [[kinase]], seperti [[molekul kecil]] [[inositol fosfatase]] dan [[adenosina monofosfat|AMP]]; atau [[ion]], seperti Ca<sup>2+</sup>, H<sup>+</sup>, dan Zn<sup>2+</sup>; kemudian diteruskan oleh menuju [[inti sel]]. Di dalam [[inti sel]], [[gen]] kemudian teraktivasi sebagai respon terhadap "kurir sekunder" ini.
 
=== Fasa S ===
Sinyal sitoplasmik yang disebut "kurir sekunder", dapat berupa berbagai [[protein]] yang telah mengalami [[fosforilasi]] oleh [[enzim]] [[kinase]], seperti [[molekul kecil]] [[inositol fosfatase]] dan [[adenosina monofosfat|AMP]]; atau [[ion]], seperti Ca<sup>2+</sup>, H<sup>+</sup>, dan Zn<sup>2+</sup>; kemudian diteruskan oleh menuju [[inti sel]].
Pada eukariota, berbagai aktivator ({{lang-en|multiple points of origin}}) diperlukan sebagai persiapan untuk memasuki fasa S guna melakukan [[replikasi DNA]], pada prokariota, hanya terdapat aktivator tunggal.<ref>{{en}}{{cite book
 
| title = An Introduction to Genetic Analysis
Di dalam [[inti sel]], [[gen]] kemudian teraktivasi sebagai respon terhadap "kurir sekunder" ini.
| author = Anthony JF Griffiths, Jeffrey H Miller, David T Suzuki, Richard C Lewontin, and William M Gelbart
| work = University of British Columbia, University of California, Harvard University
| isbn = 0-7167-3520-2
| edition = 7
| year = 2000
| page = Mechanism of DNA replication
| publisher = W. H. Freeman
| url = http://www.ncbi.nlm.nih.gov/bookshelf/br.fcgi?book=iga&part=A1523
| accessdate = 2010-08-15
}}</ref> Fasa S dimulai dengan terjadinya [[paparan pulsa]] ({{lang-en|pulse exposure}}) dengan [{{sup|3}}H].[[timidina]] pada sel, kemudian terjadi paparan lanjutan ({{lang-en|chase procedure}}) non-[[radioaktif]] dengan [[timidina]] "dingin". Kedua prosedur tersebut menghasilkan beberapa titik replikasi yang mulai nampak terjadi pada beberapa kromosom pada rantai ganda DNA.
 
== Lihat pula ==