Soichiro Honda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5:
Honda menyukai balapan otomotif dan menciptakan rekor kecepatan pada [[1936]]. Dia kemudian mengalami cedera dalam sebuah kecelakaan yang parah - tulangnya patah termasuk di kedua pergelangan tangannya - dan berhasil dibujuk istrinya untuk berhenti membalap. Honda lalu berkonsentrasi pada usahanya, dan pada [[1937]] dia pindah ke pembuatan cincin-piston dengan mendirikan Industri Berat Tokai Seiki (IBTS,''Tokai Seiki Heavy Industry''). Pada [[1948]] dia menjual IBTS kepada [[Toyota]] seharga 450.000 yen (kira-kira sama dengan 1 juta dolar AS jika diukur pada tahun 2003).
 
Pada [[1948]] Honda memulai produksi [[sepeda motor]] sebagai presiden ''[[Honda Corporation]]''. Honda mengubah perusahaan tersebut menjadi sebuah perusahaan multinasional berharga milyaran yang memproduksi sepeda motor terlaris di dunia. Rekayasa mesin Honda yang sangat baik dan pemasaran yang pintar membuat Honda berhasil melebihi penjualan sepeda motor [[Triumph (sepeda motor)|Triumph]] dan [[Harley-Davidson]] di pasaran lokal mereka masing-masing.
 
Honda tetap menjabat presiden perusahaan hingga dia pensiun pada [[1973]], kemudian tinggal sebagai direktur dan diangkat sebagai "penasehat tertinggi" pada [[1983]]. Setelah pensiun Honda menyibukkan dirinya dengan pekerjaan yang berhubungan dengan Yayasan Honda. Dia meninggal pada [[1991]] karena gagal lever.