Tari pendet menjadi sorotan media Indonesia karena tampil dalam program televisi Enigmatic Malaysia [[Discovery Channel]]. 'Kehadiran' Tari Pendet di iklan tersebut diikuti pawai kebudayaan Indonesia. Menurut pemerintah Malaysia, mereka tidak bertanggung jawab atas iklan tersebut karena dibuat oleh Discovery Channel Singapura,<ref>[http://malaysia.news.yahoo.com/bnm/20090909/tts-malaysia-perception-bm-993ba14.html INDONESIA URGED TO RESOLVE MISUNDERSTANDING OVER PENDET DANCE]; {{cite web|title=‘Pendet’ not a Tourism Malaysia ad|author=Darshini Kandasamy|url=http://www.mmail.com.my/content/11549-%E2%80%98pendet%E2%80%99-not-tourism-malaysia-ad|date=2009-08-25|accessdate=2009-09-03}}</ref> kemudian Discovery TV menlayangkan surat permohonan maaf kepada kedua negara, dan menyatakan bahwa jaringan televisi itu bertanggung jawab penuh atas penayangan iklan program tersebut.<ref>{{cite web|date=2009-08-28|url=http://malaysia.news.yahoo.com/bnm/20090826/tts-pendet-dance-apologise-letter-993ba14.html|title=Tourism Ministry Malaysia Received Apologise Letter From Discovery TV Network|accessdate=2009-09-03|work=Bernama}}</ref> Meskipun demikian, insiden penayangan pendet dalam program televisi mengenai Malaysia ini sempat memicu sentimen Anti-Malaysia di Indonesia.
