Rumpun bahasa Indo-Eropa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-milyar +miliar)
Baris 18:
|map = [[Berkas:IE_countries.png|center|300px]]{{br}}<center><small>Oranye: negara dengan mayoritas penutur bahasa IE{{br}}Kuning: negara dengan sebuah bahasa IE sebagai bahasa resmi meski minoritas</small></center>
}}
'''Rumpun bahasa Indo-Eropa''' adalah kelompok bahasa-[[bahasa]] berkerabat dengan banyak penutur terbesar di seluruh [[bumi|dunia]]. Ada ratusan bahasa yang masih dituturkan yang termasuk dalam rumpun bahasa ini. Banyak bahasa anggota rumpun ini yang memiliki sejarah tertulis sangat panjang (kedua tertua setelah [[rumpun bahasa Afroasiatik]]) sehingga kajiannya relatif eksak dan perbandingan bahasa dapat dilakukan lebih cermat. Kurang lebih separuh dari 6 milyarmiliar jiwa penduduk bumi ber[[bahasa ibu]] dari salah satu [[rumpun bahasa]] ini. Nama [[Indo-Eropa]] digunakan karena penutur aslinya menghuni wilayah yang membentang dari [[India]] sampai [[Eropa]], diberikan oleh peneliti pertamanya, Sir [[William Jones (ahli bahasa)|William Jones]]. Setelah era imperialisme di abad ke-19 penutur rumpun bahasa ini bahkan menyebar hingga ke Pasifik dan benua Amerika.
 
Bahasa-bahasa Indo-Eropa mencakup delapan subrumpun yang mudah ditilik perbedaan maupun kemiripannya. Mereka adalah subrumpun [[bahasa-bahasa Indo-Iran|Indo-Iran]], [[bahasa Armenia|Armenia]], [[bahasa-bahasa Helenik|Helenik]], [[bahasa Albania|Albania]], [[bahasa-bahasa Italik|Italik]], [[bahasa-bahasa Keltik|Keltik]], [[bahasa-bahasa Germanik|Germanik]], dan [[bahasa-bahasa Balto-Slavik|Balto-Slavik]]. Selain itu terdapat sub rumpun [[bahasa-bahasa Anatolia|bahasa Anatolia]], [[bahasa-bahasa Tokharia|Tokharia]], dan [[bahasa Proto-Indo-Eropa]] (hipotetik) yang telah punah.
 
Dari 20 bahasa masa kini yang terbesar menurut jumlah penuturnya menurut SIL Ethnologue, dua belas di antaranya adalah Indo-Eropa: [[bahasa Spanyol]], [[bahasa Inggris]], [[bahasa Hindi]], [[bahasa Portugis]], [[bahasa Bengali]], [[bahasa Rusia]], [[bahasa Jerman]], [[bahasa Marathi]], [[bahasa Prancis]], [[bahasa Italia]], [[bahasa Punjabi]], dan [[bahasa Urdu]]. Penutur asli kedua belas bahasa ini mencakup lebih dari 1,6 milyarmiliar jiwa. Sejumlah bahasa Indo-Eropa telah menyumbang banyak [[kosa kata]] ke dalam [[bahasa Indonesia]], seperti [[bahasa Sanskerta]], [[bahasa Persia]], [[bahasa Portugis]], [[bahasa Belanda]], dan bahasa Inggris.
 
== Klasifikasi bahasa Indo-Eropa ==