Jam Gadang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 15:
Pembangunan Jam Gadang ini konon menghabiskan total biaya pembangunan 3.000 [[Gulden]], biaya yang tergolong fantastis untuk ukuran waktu itu. Namun hal itu terbayar dengan terkenalnya Jam Gadang ini sebagai markah tanah yang sekaligus menjadi lambang atau ikon [[Kota Bukittinggi]]. Jam Gadang juga ditetapkan sebagai titik nol Kota Bukittinggi.
Renovasi terakhir adalah pada tahun 2010 oleh Badan Pelestarian Pusaka Indonesia (BPPI) dengan dukungan Pemerintah Kota Bukittinggi dan Kedutaan Besar Belanda di Jakarta, dan diresmikan tepat pada ulang tahun kota Bukittinggi yang ke 262 pada tanggal 22 Desember 2010.<ref>[http://www.republika.co.id/berita/breaking-news/nusantara/10/12/23/153975-jam-gadang-selesai-diperbaiki Renovasi Jam Gadang] </ref>
Ada satu keunikan dari [[angka Romawi|angka-angka Romawi]] pada muka Jam Gadang ini. Bila penulisan angka Romawi biasanya mencantumkan simbol "IV" untuk melambangkan angka empat romawi, maka Jam Gadang ini bertuliskan angka empat romawi dengan simbol "IIII" (umumnya IV).<ref>[http://www.indonesia.go.id/id/index.php?option=com_content&task=view&id=3066&Itemid=1483 Jam gadang]</ref> <ref>[http://www.wartanews.com/read/LifeStyle/a975b249-5e5a-d4c9-aa57-6b982d7ced05/Misteri-Angka-4-Romawi-Jam-Gadang Misteri angka romawi Jam Gadang]</ref>
==Referensi==
Baris 24 ⟶ 25:
* [http://www1.kompas.com/readkotatua/xml/2010/03/23/09183928/Jam.Gadang..Kini.Tanpa.Patung.Hermes.dan.Harimau Kompas, Jam gadang tanpa patung hermes]
* [http://www.indonesia.travel/en/destination/253/jam-gadang Jam gadang]
* [http://www.bukittinggiwisata.com/index.php?option=com_content&task=view&id=13&Itemid=93 Wisata kota Bukittinggi, Jam gadang]
[[Kategori:Menara jam]]
| |||