Karbon: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-diantara +di antara)
Baris 47:
Semua alotrop karbon sangat stabil dan memerlukan suhu yang sangat tinggi untuk bereaksi, bahkan dengan oksigen. [[Keadaan oksidasi]] karbon yang paling umumnya ditemukan adalah +4, manakala +2 dijumpai pada [[karbon monoksida]] dan senyawa kompleks [[logam transisi]] lainnya. Sumber karbon anorganik terbesar terdapat pada [[batu kapur]], [[dolomit]], dan [[karbon dioksida]], sedangkan sumber organik terdapat pada [[batu bara]], tanah [[gambut]], [[minyak bumi]], dan [[klatrat metana]]. Karbon dapat membentuk lebih banyak [[senyawa kimia|senyawa]] daripada unsur-unsur lainnya, dengan hampir 10 juta [[senyawa organik]] murni yang telah dideskripsikan sampai sekarang.<ref name=lanl>{{cite web|author=Chemistry Operations|date=December 15, 2003|url=http://periodic.lanl.gov/elements/6.html|title=Carbon|publisher=Los Alamos National Laboratory|accessdate=2008-10-09}}</ref>
 
Karbon adalah unsur paling berlimpah ke-15 di [[kerak Bumi]] dan ke-4 di [[alam semesta]]. Karbon terdapat pada semua jenis [[makhluk hidup]], dan pada manusia, karbon merupakan unsur paling berlimpah kedua (sekitar 18,5%) setelah oksigen.<ref>{{cite web |url=http://www.daviddarling.info/encyclopedia/E/elbio.html|title=Biological Abundance of Elements|publisher = The Internet Encyclopedia of Science |accessdate=2008-10-09}}</ref> Keberlimpahan karbon ini, bersamaan dengan keanekaragaman [[senyawa organik]] dan kemampuannya membentuk polimer membuat karbon sebagai unsur dasar kimiawi kehidupan. Unsur ini adalah unsur yang paling stabil diantaradi antara unsur-unsur yang lain, sehingga dijadikan patokan dalam mengukur [[satuan massa atom]].
 
== Karakteristik ==