Badan Penerbit Kristen Gunung Mulia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
55hans (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
55hans (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 39:
Negara Indonesia mengalami ketidakstabilan politik selama periode awal kemerdekaan sehingga awalnya komisi publikasi yang menjadi embrio BPK hanya dapat menerbitkan 25 buku per tahun, yang sebagian besar dalam bentuk buklet mini.<ref name="Aritonang"></ref> Ketika BPK telah terbentuk pada tahun 1950 dan situasi Indonesia menjadi lebih stabil, mulai ada peningkatan dalam jumlah maupun kualitas buku yang diterbitkan.<ref name="Aritonang"></ref> Hasilnya adalah diterbitkannya 17 kategori dan serial, beberapa di antaranya adalah tafsiran terhadap Alkitab, buku dogma dan etika, sejarah gereja, homiletika, serta menerjemahkan literatur yang berasal dari Dewan Gereja se-Dunia.<ref name="Aritonang"></ref> Pada awalnya sebagian besar buku yang diterbitkan ditulis oleh orang-orang Eropa atau merupakan buku-buku terjemahan dari bahasa-bahasa lain.<ref name="Aritonang"></ref> Di saat seperti itu, J.L.Ch. Abineno adalah salah seorang teolog Indonesia yang produktif dalam menulis buku.<ref name="Aritonang"></ref> Kemudian seiring berjalannya waktu, muncullah nama-nama teolog Indonesia yang juga menerbitkan buku yakni O. Notohamidjojo, R. Soedarmo, W.B. Sidjabat, T.B. Simatupang, Eka Darmaputera, dan Andar Ismail.<ref name="Aritonang"></ref> BPK berusaha menjangkau sekolah-sekolah teologi, gereja-gereja, hubungan antar-agama, universitas-universitas dan sekolah-sekolah, serta kelompok-kelompok lain.<ref name="Aritonang"></ref>
 
Kemudian dengan melihat perkembangan konteks Indonesia, BPK Gunung Mulia mulai menerbitkan buku yang berkaitan beberapa fokus utama:<ref name="Aritonang"></ref>
==Menjalin Kemitraan==
# meningkatkan relasi antar-agama
# mengantisipasi kekerasan
# memberi perhatian pada isu jender
# melihat hubungan agama dan ilmu pengetahuan.
 
Tujuan dari penerbitan buku-buku tersebut adalah membantu gereja-gereja Indonesia dalam mengelola isu-isu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
 
==Menjalin Kemitraan==
Selain itu, BPK Gunung Mulia juga menerbitkan buku rohani terapan, buku umum, dan buku humaniora untuk menunjang perkembangan umat dalam menghadapi berbagai segi kehidupan sehari-sehari. Libri sebagai imprint BPK Gunung Mulia dihadirkan untuk menunjang penerbitan tersebut. Buku-buku yang diterbitkan Penerbit BPK Gunung Mulia terdiri atas buku Teologi, buku rohani bagi kaum awam, buku umum dengan imprint Libri, dan renungan dwibulanan Saat Teduh.
===Di Asia===
Salah satu karakteristik dari BPK Gunung Mulia adalah menjalin kemitraan dengan berbagai lembaga lainnya. Pasca Perang Dunia II, BPK berpartisipasi di beberapa pertemuan ekumenis di Asia, terutama di Asia Tenggara, misalnya pertemuan Dewan Gereja-gereja Dunia, pertemuan Persekutuan Gereja-gereja Asia Timur (didirikan di Bangkok bulan Desember 1949), dan Konferensi Kristen Asia (didirikan di Parapat, Sumatera Utara tahun 1957). Sebagai tindak lanjut, BPK menerbitkan buku-buku yang ditulis oleh teolog-teolog Asia, seperti V.S. Azariah, Choan Seng Song, R.S. Sugirtharajah and Tissa Balasuriya
===Di Dunia===
Pada tingkat dunia, BPK berpartisipasi dalam Christian Literature Fund (CLF), yang pada tahun 1971 berubah nama menjadi Agency for Christian Literature Development. Pada tahun 1975, lembaga ini bersatu dengan World Association for Christian Communication (WACC). Di tahun 1990 WACC mengadakan serangkaian pertemuan dan pembinaan di Indonesia.
===Di Indonesia===
* Pada tahun 1970, BPK bekerja sama dengan Kanisius, penerbit Katolik, untuk menerbitkan buku-buku bersama. Selain itu, keduanya juga berpartisipasi di WACC.
* Karena topik-topik tadi berkaitan dengan agama lain, kerja sama dengan institusi-institusi yang berlatar belakang agama lain mulai dilakukan. Pada tanggal 10 April 2002, BPK GM menerbitkan Memorandum of Understanding (MOU) dengan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Isi dari memorandum itu adalah persetujuan kedua lembaga untuk bekerja sama menerbitkan buku-buku maupun artikel-artikel yang berkaitan dengan hubungan antar-agama dan peningkatan martabat manusia.
*
 
==Majalah==
===Inspirasi===
===Saat Teduh===
 
==Buku==
Untuk melayani masyarakat umum, BPK Gunung Mulia melalui imprint Libri telah menerbitkan buku-buku yang bernuansa motivasional, leadership dengan tetap berpegang
===Libri===
Selain itu, BPK Gunung Mulia juga menerbitkan buku rohani terapan, buku umum, dan buku humaniora untuk menunjang perkembangan umat dalam menghadapi berbagai segi kehidupan sehari-sehari. Libri sebagai imprint BPK Gunung Mulia dihadirkan untuk menunjang penerbitan tersebut. Buku-buku yang diterbitkan Penerbit BPK Gunung Mulia terdiri atas buku Teologi, buku rohani bagi kaum awam, buku umum dengan imprint Libri, dan renungan dwibulanan Saat Teduh. Untuk melayani masyarakat umum, BPK Gunung Mulia melalui imprint Libri telah menerbitkan buku-buku yang bernuansa motivasional, leadership dengan tetap berpegang
pada norma kekristenan.