Efebofilia: Perbedaan antara revisi

'''Efebofilia''' adalah preferensi seksual orang dewasa untuk pasca pubertas, [[remaja]], umumnya usia 15 sampai 19.<ref name="Krafft-Ebing">Krafft-Ebing, R., & Moll, A. (1924). ''Psychopathia sexualis.'' Stuttgart: Ferdinand Enke.</ref><ref name="springerlink.com">Blanchard, R., Lykins, A. D., Wherrett, D., Kuban, M. E., Cantor, J. M., Blak, T., Dickey, R., & Klassen, P. E. (2008). Pedophilia, hebephilia, and the DSM–V. ''Archives of Sexual Behavior.'' DOI:10.1007/s10508-008-9399-9 [http://www.springerlink.com/content/7j127536573h5q8t/fulltext.pdf here]</ref> Istilah ini awalnya digunakan pada akhir abad 19 dan pertengahan abad ke-20 dan baru-baru ini telah ditinjau oleh [[Ray Blanchard]].<ref name=springerlink.com/> Ini adalah salah satu dari sejumlah preferensi seksual di seluruh kelompok umur yang dimasukkan di bawah istilah teknis "chronofilia". Efebofilia semata-mata hanya menunjukkan preferensi untuk pertengahan hingga akhir mitra seksual remaja, bukan hanya kehadiran beberapa tingkat ketertarikan seksual. Dalam [[etika seksual]], dapat didefinisikan sebagai preferensi seksual untuk anak perempuan umumnya 14-16 tahun, dan anak laki-laki umumnya 14-19 tahun.<ref>[Ethics and sex Igor Primoratz, Routledge, 1999]</ref> Beberapa penulis mendefinisikan efebofilia sebagai preferensi seksual untuk anak dibawah umur dan remaja.<ref>Aleš Kolářský: ''Jak porozumět sexuálním deviacím : Teoretická východiska sexodiagnostiky – cesta k tvorbě vlastního náhledu a k realizaci sexuality v mezích zákona'', Galén, Praha, 2008, ISBN 978-80-7262-504-8, p. 68, chap. 3.4.2 Adolescentofilie</ref>