Ban Ki-moon: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
| name = Ban Ki-moon <br />{{lang|ko-Hang|반기문
|nationality = [[Korea Selatan]]▼
| imagesize = 250px
▲|image = Ban Ki-moon by UNDP.jpg
| order = [[Sekretaris Jenderal
|term_start = [[1 Januari]] [[2007]]
|term_end = Sekarang
| deputy = [[Asha-Rose Migiro]]
|predecessor = [[Kofi Annan]]
|successor = ''Sedang menjabat''
|order2 = [[Menteri Luar Negeri dan Perdagangan (Korea Selatan)|Menteri Urusan Luar Negeri dan Perdagangan]] [[Korea Selatan]] ke-33
|term_start2 = [[17 Januari]] [[2004]]
| term_end2 = [[
| president2 = [[Roh Moo-hyun]]
| primeminister2 = [[Goh Kun]]<br />[[Lee Hae Chan]]<br />[[Han Duck-soo]]<br />[[Han
| predecessor2 = [[Yoon Young
| successor2 = [[Song Min-soon]]
| birth_date = {{birth date and age|df=yes|1944|6|13}}<ref name
| birth_place = [[Eumseong County]], [[Chungcheongbuk-do]], [[Korea Selatan]]
▲|birth_date = {{birth date and age|df=yes|1944|6|13}}<ref name = Times12-09>{{Cite news|url=http://www.nytimes.com/2006/12/09/world/asia/09ban.html?_r=3&ref=world&oref=slogin&oref=slogin&oref=slogin|title=For New U.N. Chief, a Past Misstep Leads to Opportunity|work=[[The New York Times]]|author=[[Warren Hoge]]|date=2006-12-09}}</ref>
▲|death_date =
▲| nationality = [[Korea Selatan]]
▲|death_place =
| spouse = Yoo Soon-taek
| signature = Ban Ki Moon Signature.svg▼
| religion =
| alma_mater = [[Universitas Nasional Seoul]] <
▲|signature = Ban Ki Moon Signature.svg
}}
{{Infobox Korean name
| title = [[Korean name]]
| tablewidth = 265
| color = lavender
| hangul = 반기문
| hanja = 潘基文
| rr = Ban Gimun
| mr = Pan Kimun
| text = {{IPA-ko|panɡimun}}<!-- Please do not change to [ban.ɡi.mun]. Hangeul "ㅂ" is voiceless in an initial position. -->
}}
{{Korean name|[[Pan (surname)|Ban]]}}
'''Ban
Ia menggantikan [[Kofi Annan]] yang telah menyelesaikan masa jabatannya pada [[1 Januari]] [[2007]].<ref>[http://www.washingtonpost.com/wp-dyn/content/article/2006/10/13/AR2006101301109.html Ban Named Next U.N. Secretary-General], ''[[Associated Press|AP]]'', [[13 Oktober]] [[2006]]. Diakses pada [[13 Oktober]] [[2006]].</ref> Sebelum menjadi Sekretaris Jenderal, Ban adalah seorang diplomat karir di [[Korea Selatan]] sebagai [[Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Korea Selatan|Menteri Luar Negeri dan Perdagangan]]. Ia masuk [[layanan diplomatik]] tahun ia lulus dari universitas, menerima posting pertama di [[New Delhi, India|New Delhi]] [[India]]. Pada kementerian luar negeri ia mendirikan reputasi untuk kerendahan hati dan kompetensi.
Ban adalah [[Menteri Luar Negeri]] [[Korea Selatan|Republik Korea]] dari Januari 2004 sampai November 2006. Pada bulan Februari 2006, ia mulai kampanye untuk kantor Sekretaris Jenderal. Ban awalnya dianggap sebagai ditembak panjang untuk kantor. Sebagai menteri luar negeri Korea, bagaimanapun, dia mampu untuk melakukan perjalanan ke semua negara yang adalah anggota [[Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa]], manuver yang mengubah dirinya menjadi yang terdepan.
Pada tanggal [[13 Oktober]] [[2006]], ia terpilih menjadi Sekretaris Jenderal kedelapan oleh [[Majelis Umum Perserikatan Bangsa-bangsa]]. Pada tanggal [[1 Januari]] [[2007]], ia berhasil memimpin beberapa reformasi penting tentang perdamaian dan praktek kerja [[Perserikatan Bangsa-bangsa]]. Sebagai seorang diplomat, Ban telah mengambil pandangan yang kuat khususnya di [[Konflik Darfur]] Darfur, dimana ia membantu membujuk [[Presiden Sudan]] [[Omar al-Bashir]] untuk memungkinkan pasukan penjaga perdamaian untuk memasukkan [[Sudan]], dan pada [[pemanasan global]], menekan masalah ini berulang kali dengan mantan [[Presiden Amerika Serikat]] [[George W. Bush]]. Ban telah menerima kritik yang kuat dari [[Kantor Layanan Pengawasan Internal Perserikatan Bangsa-bangsa|OIOS, unit audit internal Perserikatan Bangsa-bangsa, yang menyatakan bahwa sekretariat, di bawah kepemimpinan Ban, adalah "hanyut ke dalam tidak relevan". <ref name=OIOS>{{Cite news|url = http://www.foreignpolicy.com/files/fp_uploaded_documents/100719_0_ahleniussummary.pdf|title = Ahlenius End of Assignment Report|date = 2010-06-14|accessdate = 2011-01-16|work = [[Foreign_Policy]]}}</ref>
== Biografi ==
Ban lahir di sebuah desa pertanian kecil di [[Kabupaten Eumseong|Eumseong]]
Di sekolah menengah atas ([[Sekolah Menengah Atas|SMA Chungju]]), Ban menjadi bintang kelas,
Ban
▲Di sekolah menengah atas (SMA Chungju), Ban menjadi bintang kelas, terutama dalam pelajaran [[Bahasa Inggris]]. Pada tahun 1952, ia terpilih mewakili kelasnya untuk mengirimkan sebuah pesan kepada Sekretaris Jenderal PBB [[Dag Hammarskjöld]], tetapi tidak pernah diketahui apakah pesan tersebut terkirim atau tidak. Pada tahun 1962, Ban memenangkan sebuah lomba menulis esai yang disponsori oleh [[Palang Merah]] dengan hadiah perjalanan ke [[Amerika Serikat]]. Disana ia tinggal di [[San Fransisco]] bersama dengan keluarga tamu selama beberapa bulan.<ref name=FT10-10>{{Cite news | title = Relentless pursuit brings a challenge close to home; Profile Ban Ki-moon | work = [[Financial Times]] | author = Anna Fifield | date = 2006-10-10}}</ref> Sebagai bagian dari hadiah perjalanan tersebut, Ban bertemu dengan Presiden AS [[John F. Kennedy]]. Ketika seorang jurnalis yang berada di lokasi pertemuan tersebut mewawancarai Ban tentang apa yang ia ingin lakukan ketika menjadi dewasa, ia menjawab:"Saya ingin menjadi seorang diplomat."<ref name=LAT10-09/>
Selain berbahasa [[Bahasa Korea|Korea asli]], Ban berbicara dalam bahasa [[Bahasa Inggris|Inggris]], [[Bahasa Perancis|Perancis]], dan [[Bahasa Jepang|Jepang]]. Sebuah pertanyaan, tentang sejauh mana pengetahuannya tentang Perancis, salah satu dari dua bahasa kerja [[Sekretariat Perserikatan Bangsa-bangsa]].<ref name=Phoney/>
▲Ban meraih Ban memperoleh [[Gelar sarjana|gelar sarjananya]] dalam Hubungan Internasional dari [[Universitas Nasional Seoul]] pada tahun 1970 dan memperoleh gelar Master dalam bidang Administrasi Publik dari [[Sekolah Pemerintahan John F. Kennedy]] di [[Universitas Harvard]] pada 1985.<ref name=LAT10-09>{{Cite news | title = Aspiring U.N. Chief Is a Harmonizer, Not a Rock Star; South Korean career diplomat Ban Ki-moon may lack charisma, but he has many fans | work = [[The Los Angeles Times]] | author = Maggie Farley and Bruce Wallace | date = 2006-10-09}}</ref> Di Harvard, ia belajar dibawah didikan [[Joseph Nye]] yang mengenal Ban karena memiliki "sebuah kombinasi yang langka antara analisis yang jelas, kerendahan hati dan sikap protektif."<ref name=FT10-10/> Ban dianugerahi gelar Doktor Honoris Causa dibidang hukum oleh [[Universitas Malta]] pada 22 April 2009.<ref name=UOM04-17>{{Cite news | title = Honoris Causa | work = [[News on Campus]] | author = University of Malta | date = 2009-04-17}}</ref> Ia kemudian juga menerima penghargaan Doktor Hukum oleh [[Universitas Washington]] pada Oktober 2009.<ref>{{cite news| url=http://seattletimes.nwsource.com/html/thebusinessofgiving/2010141457_on_saturday_they_tried_somethi.html | work=The Seattle Times | first=Kristi | last=Heim | title=A conversation with UN Secretary General Ban Ki-moon | date=2009-10-26}}</ref> Selain berbahasa [[bahasa Korea|Korea]] sebagai bahasa asalnya, ia juga mampu berbahasa [[bahasa Inggris|Inggris]], [[bahasa Perancis|Perancis]], [[bahasa Jepang|Jepang]], dan [[bahasa Jerman|Jerman]]. Akan tetapi, kemampuannya berbahasa Perancis, bahasa yang diisyaratkan sebagai bahasa yang wajib dikuasai oleh Sekretaris Jenderal PBB, masih diragukan.<ref name=Phoney>{{Cite news|url=http://www.cbc.ca/news/reportsfromabroad/herland/20061214.html|title=Is Ban Ki-moon a franco-phoney?|work = [[Canadian Broadcasting Corporation|CBC News]] | date = 2006-12-14 | accessdate = 2007-08-02}}</ref>
== Keluarga ==
Ban Ki-moon bertemu
=== Kepribadian ===
|