Asam lipoat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
ESCa (bicara | kontrib)
ESCa (bicara | kontrib)
Baris 70:
Stress oksidatif tidak hanya berkait dengan komplikasi diabetes, tetapi juga berkait dengan resistansi [[insulin]].
 
Dalam hal ini, LA memiliki potensi untuk mencegah maupun meredakan efek yang ditimbulkan diabetes tipe 1 dan tipe 2. Pada percobaan pada hewan yang menderita diabetes setelah diinduksi oleh ''cyclophosphamide'', pemberian LA secara intraperitoneal dengan dosis 10 mg/kg berat tubuh selama 10 hari, menunjukkan penurunan gejala diabetes yang dimungkinkan oleh penekanan terhadap [[makrofaga]] dan pemanfaatan [[gula darah]] melalui mekanisme peningkatan translokasi [[transporter glukosa|GLUT4]] menuju permukaan sel.
 
=== Neuropati diabetik ===
Selama ini, [[peroksidasi]] [[lipid]] pada [[membrana]] [[sel saraf|saraf]] dianggap sebagai sebuah mekanisme yang berakibat pada [[iskemia]] dan [[hipoksia]] dalam [[sistem saraf]]. Pada percobaan pada penderita neuropati diabetik dengan asupan LA sebanyak 600 mg/hari diketahui terjadi peningkatan serum [[seruloplasmin]] yang disimpulkan sebagai indikasi terbentuknya pertahanan antioksidan, dan penurunan drastis kadar kadar serum [[lipid peroksida]].
 
== Kontraindikasi ==
Hingga saat ini belum ditemukan efek samping konsumsi LA dosis rendah, misalnya 5 mg/hari. Kendati demikian, dosis yang lebih tinggi dapat menyebabkan [[nausea]], ''stomach upset'', [[lelah]], dan [[insomnia]], rasa sakit pada [[abdomen]], [[mual]], [[diare]], reaksi [[anafilaktik]] seperti ''laryngospasm'', [[alergi]] [[kulit]]. ''Malodorous urine'' dilaporkan pada konsumen dengan dosis 1200 mg/hari, namun dosis 600 mg/hari merupakan dosis yang dianjurkan pada penderita diabetes dengan pengamatan kadar gula yang ketat meskipun belum terdapat laporan bahwa LA menginduksi simtoma [[hipoglisemia]], namun kemungkinan tersebut bisa terjadi.
 
== Pranala luar ==