'''Sabel''' atau '''''sabre''''' ( dibaca "saber") adalah [[pedang]] bermata satu melengkung yang berasal dari [[Eropa]] yang memiliki pelindung tangan yang besar.
Kata sabersabel berasal dari kata [[bahasa Hongaria|Hongaria]] ''szablya'' ("alat untuk memotong"). Asal-usul saber kurang jelas, mungkin diturunkan dari [[falchion]] dan [[shamshir]] yang digunakan di zaman pertengahan oleh kavaleri Asia tengah seperti [[Turki]], [[Tatar]], dan [[Mongol]]. Saber pertama kali muncul di [[abad ke-10]] dengan kedatangan orang-orang [[Magyar]].
Pada awalnya sabersabel digunakan sebagai senjata kavaleri, menggantikan pedang lurus. Awal sabersabel digunakan secara besar-besaran pada awal [[abad ke-19]], terutama pada [[Perang Napoleon]], [[Napoleon]] menggunakannya untuk serangan kavaleri. Sampai saat ini sabersabel masih digunakan sebagai status kepangkatan di dalam ketentaraan. Sampai saat ini jika kita melihat defile prajurit [[Keraton Yogyakarta]] kita akan melihat ada prajurit yang mengenakan senjata jenis ini, meski zaman dahulu di [[Jawa]] sudah dikenal pedang sabet yang mirip dengan senjata ini.
Sabel dipakai sebagai salah satu nomor dalam olah raga [[anggar]], selain [[floret]] dan [[degen]], meskipun bentuk pedang untuk sukan ini lebih langsing.