== Perkembangan ==
Pada awal mulanya, istilah Ilmu atau kemampuan Bela Diri dalam masyarakat [[Tiongkok]] adalah ''Ilmu Silat'' atau ''Wuxia'', dan bukan "Kungfu". Istilah Kungfu pada masa lalu tidaklah sepopuler seperti saat ini. Kungfu sendiri lebih menunjuk kepada suatu keahlian dan keuletan yang khusus dan teruji unggul, misalnya keahlian memasak, keahlian bercocok tanam, dan lain-lain. Istilah Kungfu menjadi populer setelah seorang legenda ilmu bela diri, yakni [[Bruce Lee]] mempopulerkan istilah Kungfu di belahan dunia Barat. Tersentak dengan kemampuan, kecepatan dan kekuatan Sang Legenda, istilah Kungfu menjadi sangat populer dan identik dengan Ilmu Bela Diri Tiongkok (China) hingga kini.
Ilmu bela diri ''Kungfu'' pada mulanya berkembang dari kebutuhan dan kemampuan manusia untuk bertahan hidup, baik untuk membela diri dari berbagai jenis serangan [[binatang]] buas, berburu untuk [[makan]]mendapatkan makanan, maupun kemampuan untuk berperang melawan kelompok manusia lain yang dianggap menjadi ancaman terhadap keamanan hidup mereka. Dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan tentang obat-obatan dan tubuh [[manusia]] di Tiongkok kuno - serta perang saudara yang berkepanjangan, Seni Bela Diri ''Kungfu'' pun berkembang pesat dan menyebar luas, sehingga membawa banyak kontribusi dan memengaruhi cikal bakal berbagai jenis macam ilmu bela diri di [[Asia]], seperti [[Karate]], [[Kempo]], [[Pencak Silat]] dan lain-lain sebagainya.
Kungfu mempunyai sejarah dan merupakan tradisi ilmu bela diri yang sangat panjang, ketat, teruji dan efektif sejak 50005.000 tahun yang lalu, bersamaan dengan munculnya aliran kepercayaan [[Dao]] ([[Taoisme]]) yang kelak akankemudian berkembang menjadi agama khususyang memiliki kekhususan sendiri. Pada tahun 25002.500-an, mulai bermunculan berbagai aliran Kungfu yang melegenda hingga kini, dimulai dari Kuil Shaolin (Siaw Liem Sie), Wudang (Butong), Omei (Emei-Gobi), Kun Lun, Hua San, Thian San, Khongtong dan lain-lain. Secara umum, terdapat 100 lebih aliran Kungfu dan ribuan jurus serta berbagai jenis ilmu yang unik dan aneh, mulai dari yang paling keras dan ganas (''external arts'') hingga ilmu yang paling lembut dan ringan seperti kapas (''internal arts''). Berbagai aliran dan ilmu-ilmu yang masih eksis hingga kini adalah Hung Gar, Lohan, Ngo Cho, Pek Ho, Eng Jiaw, Qin Na, Wing Chun, Tai Chi Quan, Hsing I, Ba Gua, Yi Quan, Fan Zi Quan, Chang Quan dan lain-lain. lain.
'''Para Pendekar Kungfu masa lalu yang terkenal memberikan kontribusinya dalam Dunia Kungfu Tiongkok antara lain :'''
'''1) Bodhidharma (Da Mo/Tat Mo atau Daruma dalam bahasa Jepang).'''
Beliau adalah Pendetapendeta spiritual Zen Budha dari India yang bertapa 9sembilan tahun di Kuil Shaolin dan Penciptapencipta berbagai jenis ilmu legendaris seperti : Ilmu Perubahan Urat &dan Otot (Yi Jin Jing/I Chin Ching), 9Sembilan Matahari (Kiu Yang Cin Keng), Otot Kawat Tulang Besi (Tiet Sin Kun), Baju Besi Emas (Genta Emas), 5Lima Jurus Hewan, Jari Zen, dlldan lain-lain. Namun sayangnya, beberapa di antara ilmu tersebut sudah lenyap. Konon pada saat menyebrangmenyeberang lautan hingga ke Tiongkok, Beliaubeliau hanya berdiri diatasdi atas sebatang dahan kecil, dan di tembok gua tempat pertapaan Bodhidharma meninggalkandi Kuil Shaolin hingga kini terdapat bayangan lekuk tubuhnya yang terbentuk pada saat ia bermeditasi dan bersandar di tembok gua hingga kinitersebut. Selama bermeditasi 9sembilan tahun bermeditasi di gua tersebut, Bodhidharma mampu mendengar pembicaraan berbagai jenis mahluk hidup, sepertimisalnya semut misalnya.yang berada di sana.
'''2) Thio Sam Hong (Thio Kun Po/Zhang Jun Bao/Zhang San Feng).'''
Di masa mudanya, Thio Sam Hong adalah murid yang sangat berbakat di Kuil Shaolin. Karena diberlakukandiperlakukan semena-mena oleh para seniorseniornya, Beliaubeliau keluar dari Kuil Shaolin dan belajar mengembangkan Kungfu sendiri dengan memperhatikan berbagai fenomena alam seperti terpaan angin keras terhadap pohon bambu, pertarungan bangau dan ular, kokohnya pertahanan belalang sembah dari terpaan angin, dan lain-lain. Setelah mengerti &dan memahami Intisari Alam Semesta, Thio Sam Hong muda menyepi di gunung Hua San untuk menyempurnakan ilmu-ilmunya. Pada saat Beliaubeliau turun gunung, Beliaubeliau menjelajahi seluruh Tiongkok dan mengadu ilmunya dengan para Ahliahli Belabela Diridiri dan/atau Pendekarpara semuapendekar dari berbagai aliran. Berdasarkan literatur kuno, tercatat 2dua pertarungan yang sangat terkenal, yakniᮚ pertama adalah pertarungan antara Thio Sam Hong dengan Pegulat Nomor 1 (Satu) Mongol yang sangat besar, kuat dan agresif. Belakangan diketahui pula bahwa Pegulat tersebut juga sangat ahli dalam berbagai aliran Kungfu Tiongkok. Pegulat Mongol tersebut konon mengalahkan banyak petarung Kuil Shaolin dan sejumlah Pendekar aliran keras lainnya. Pertarungan antara Thio Sam Hong dengan Pegulat Mongol tersebut dimenangkan oleh Thio Sam Hong dengan ilmu barunya, Tai Chi! Pertarungan kedua adalah seorang diri Thio Sam Hong mengalahkan lebih dari 100 orang gangster di sarang penyamun hanya dengan tangan kosong! Semenjak itu, Thio Sam Hong diakui oleh seluruh kalangan persilatan menjadi Pendekar Tanpa Tanding pada saat itu. Setelah merasa cukup dalam perantauanya, Beliau naik ke gunung Wudang (Butong) dan mendirikan Perguruan Wudang dengan basis utama pengajaran : Taoisme. Thio Sam Hong sendiri diyakini merupakan Pencipta Ilmu Tai Chi pertama dan sangat Ahli dalam Ilmu Tao Yin (Nei Kung). Konon Thio Sam Hong hidup di 3 (tiga) zaman (Immortal Taoist)dinasti, yakni Dinasti Sung, Dinasti Yuan (Monggol, dan Dinasti Ming (Han).
'''3) Yue Fei (Jenderal Yue Fei, Tangyin-Provinsi Henan, 1103-1142).'''
|